Advertisement

Promo November

Aktivitas Merapi Meningkat, Pelaku Wisata Mulai Siap Siaga

Catur Dwi Janati
Senin, 22 Januari 2024 - 19:47 WIB
Mediani Dyah Natalia
Aktivitas Merapi Meningkat, Pelaku Wisata Mulai Siap Siaga Jip wisata di Lereng Merapi, Sleman. - Harian Jogja/Lajeng Padmaratri

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Pelaku wisata di sekitar Gunung Merapi kian siap siaga seiring meningkatnya aktivitas vulkanik di Gunung Merapi. Pantauan melalui saluran radio hingga jalur evakuasi menjadi sejumlah aspek yang disiapkan pelaku wisata di sekitar Merapi. 

Salah satu objek wisata yang meningkat kewaspadaannya ialah The Lost World yang terletak di Cangkringan, Sleman. Pengelola Operasional The Lost  World, Ahmad Saukani mengungkapkan bila objeknya kini telah terhubung satu frekuensi jaringan radio dengan Kalurahan hingga TPR Kaliurang. Jaringan ini akan digunakan pengelola wisata untuk memperbarui aktivitas terkini dari Gunung Merapi. 

Advertisement

"Jadi beberapa hari ini atau sepekan sebelum kenaikan [aktivitas] ini kita disatukan satu frekuensi. Jadi saya punya empat objek, saya juga punya empat HT di titik itu dan itu juga menyatu dengan TPR di Dinas Pariwisata termasuk dengan Kalurahan. Jadi semua dalam satu frekuensi," ungkapnya pada Senin (22/1/2024). 

Baca Juga

7 Kecamatan Terkena Hujan Abu Erupsi Gunung Merapi

Sebaran Abu Erupsi Gunung Merapi Mencapai Radius 30 Kilometer

Erupsi Gunung Merapi, Abu Tebal Membumbung Tinggi Mengguyur Kemalang Klaten

Contohnya perisitiwa awan panas guguran (APG) yang terjadi pada Minggu (21/1/2024) lalu. Pengelola wisata seperti Ahmad juga menerima informasi valid terkait aktivitas vulkanik tersebut. "Kami juga streaming mana [daerah] yang kena, selalu terpantau begitu," tandasnya. 

Sarana petunjuk darurat, seperti rambu hingga marka titik kumpul di objek wisata pun telah siap. Termasuk pengeras suara sebagai media pemberi notifikasi kepada para pengunjung bila dilakukan evakuasi nantinya.  "Pengeras suara di semua objek ready, sebagian ada yang di luar. Ini beberapa kali sudah kita coba," tuturnya.

Jalur evakuasi pun disiapkan agar tidak terjadi penumpukan mobilitas. "Jadi kalau di The Lost World kita arahnya kan pengunjung kita keluarkan pelan-pelan menuju kendaraannya masing-masing.  Nanti keluar sesuai dengan jalurnya," ujarnya. 

Untuk pengunjung dengan bus nanti diarahkan ke jalur sendiri. Sementara untuk kendaraan mobil pribadi juga ada jalur tersendiri nantinya saat evakuasi.  

"Nanti dipecah di beberapa jalur, evakuasinya seperti itu. Itu sudah beberapa kali seperti itu, kejadian freatik juga seperti itu," tandasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pemerintah Inggris Dukung Program Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran

News
| Jum'at, 22 November 2024, 10:47 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement