Detik-detik Bus Terguling di Bukit Bego Bantul Tewaskan 3 Penumpang, Sempat Berhenti Sopir Sebut Macet Padahal di Depan Sepi
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Sebuah bus Mercedez Benz dengan Nomor Polisi E 7607 V yang mengangkut wisatawan terguling di turunan perbukitan Bego, Wukirsari, Imogiri, Bantul, Kamis (8/2/2024). Salah satu penumpang selamat menceritakan detik-detik bus tersebut mengalami rem blong dan terguling di lokasi kejadian.
Salah satu penumpang selamat tersebut adalah Savina Putri Ningtyas, 19, warga Kalurahan Mojo, Pasar Kliwon, Surakarta, Jawa Tengah. Ia menceritakan sebelum terguling bus pariwisata tersebut sempat berhenti beberapa saat di tengah jalan sekitar 7 menit.
Advertisement
Tak diketahui secara pasti alasan sopir tiba-tiba berhenti. Ketika ditanya para penumpang, sopir dan kru bus pun menyampaikan bus tersebut berhenti karena ada antrean kendaraan di depannya.
"Pas berhenti [sopir] bilang antre di depan. Padahal enggak ada sama sekali. Katanya macet ternyata tidak ada," katanya saat ditemui di RSUD Panembahan Senopati, Bantul.
BACA JUGA : Begini Kronologi Bus Terguling di Bukit Bego Bantul Versi Penumpang Selamat
Beberapa penumpang pun sempat bertanya kepada kru dan supir bus terkait kondisi tersebut. Namun, lagi-lagi kru dan supir bus tersebut mengelak. "Berhenti dulu beberapa saat, itu penumpang pada bilang ada apa? Terus kru sama sopir bilang enggak ada apa-apa," katanya.
Dia pun sempat mencurigai kondisi bus tersebut lantaran ada suara gesekan dari bus tersebut. "Saya feeling, ada suara dari belakang kayak udah esek-esek. Kayak ada kendala gitu lho," katanya.
Kemudian bus melaju kembali dengan kencang. "Terus lanjut jalan, tapi jalannya enggak kayak biasa kayak turun. Langsung banter gitu, krunya langsung bilang ayo turun. Terus sudah pada igitu [bus], nyerong ke kiri bukan ke kanan," katanya.
Dia menyampaikan bus tersebut melaju dari Becici. Dia pun mengaku saat bus terjatuh, sopir dan kru sudah menyelamatkan diri lebih dulu melalui pintu depan.
Perstiwa itu menyebabkan tiga korban meninggal dunia, terdiri atas SW, 57, AK, 25 dan HS, 40, ketiganya merupakan warga Karanganyar, Jawa Tengah. Kepala Dinkes Bantul Agus T.W. RS Panembahan menyampaikan satu orang korban meninggal dunia saat dalam perawatan di RS Panembahan Senopati dan dua orang meninggal di tempat kejadian perkara (TKP). Dari jumlah tersebut korban meninggal satu laki-laki dan dua perempuan.
BACA JUGA : Update Bus Terguling di Bukit Bego Bantul, Tiga Orang Meninggal dan Puluhan Luka-Luka
"Jenazah akan kami antar dari Bantul, jadi kami sudah menyiapkan untuk tiga orang ini. Ada satu ambulan dari Panembahan Senopati, dan dua dari PMI Bantul," katanya saat ditemui di RS Panembahan Senopati, Kamis (8/2/2024).
Sementara menurut Agus dari data yang dihimpun sekitar 18.30 WIB, korban yang dirawat di RS Panembahan Senopati ada 26 korban. Jumlah tersebut terdiri dari 15 orang laki-laki dan 11 orang perempuan. "Yang rawat jalan ada 15 orang, rawat inap 7 orang, dan dirujuk 1 orang," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- KPU Sleman Targetkan Distribusi Logistik Pilkada Selesai dalam 2 Hari
- 20 Bidang Tanah Wakaf dan Masjid Kulonprogo Terdampak Tol Jogja-YIA
- Jelang Pilkada 2024, Dinas Kominfo Gunungkidul Tambah Bandwidth Internet di 144 Kalurahan
- Angka Kemiskinan Sleman Turun Tipis Tahun 2024
- Perluasan RSUD Panembahan Senopati Bantul Tinggal Menunggu Izin Gubernur
Advertisement
Advertisement