Advertisement
Pemkab Minta Masyarakat Manfaatkan Pekarangan untuk Tanam Cabai
Tanaman cabai - Ilustrasi - Freepik
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Pemerintah Kabupaten Bantul, meminta masyarakat maupun petani daerah ini memanfaatkan lahan pekarangan masing masing untuk menanam tanaman pangan di antaranya cabai untuk mendukung ketahanan pangan.
"Menanam tidak harus di lahan pertanian, tetapi bisa di pot, di polibag juga. Jadi teknologi inilah yang bisa kita terapkan di lahan pekarangan," kata Staf Ahli Bupati Bantul Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Yus Warseno di Bantul, Jumat.
Advertisement
Dia mengatakan sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan dan ketahanan pangan masyarakat melalui pemanfaatan lahan pekarangan itu, Kabupaten Bantul juga mendapat bantuan bibit cabai dalam polibag dari Kementerian Pertanian melalui Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta-Magelang pada Kamis (15/2).
Menurut dia, program tersebut tidak hanya membagikan bibit cabai saja, tetapi juga nantinya masyarakat yang mengembangkan lahan pekarangan untuk pertanian mendapatkan pendampingan hingga panen oleh mahasiswa pertanian.
"Jadi, saat ini pertanian harus terus berinovasi, agar ketahanan pangan kita baik, serta kesejahteraan masyarakat semakin baik. Untuk itu pemberian tersebut harus dipergunakan sebaik-baiknya agar bisa memberikan manfaat," katanya.
BACA JUGA:Â Bantul Anggarkan Dana untuk Revitalisasi Pasar Niten
Pihaknya juga berharap gagasan dan program binaan pertanian cabai pada polibag tersebut dilaksanakan di wilayah lain, agar mahasiswa semakin banyak praktik, dan masyarakat semakin teredukasi.
"Ini untuk mendukung kegiatan para petani di pekarangan, mendukung ketahanan pangan, total ada ribuan bibit cabai yang dibagikan untuk seluruh Yogyakarta, dan secara simbolis diterima Ketua PKK Bantul. Ini untuk ketahanan pangan keluarga di pekarangan masing masing," katanya.
Sementara itu, Direktur Polbangtan Yogyakarta-Magelang Bambang Sudarmanto mengatakan program ini tidak hanya membagikan bibit cabai saja, tetapi juga pendampingan hingga panen oleh mahasiswa jurusan pertanian.
"Kami memberikan bibit cabai pada masyarakat. Ini merupakan program yang diikuti dengan pendampingan hingga panen. Ini karena kami lihat masih banyak lahan pekarangan yang bisa dimanfaatkan untuk penanaman cabai ini, selain itu bisa sebagai praktik mahasiswa juga," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Filipina Tolak Tuduhan Pelatihan ISIS Pelaku Penembakan Sydney
Advertisement
Taman Kuliner Ala Majapahit Dibuka di Pantai Sepanjang Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- BKPPD Gunungkidul Minta PPPK Tunjukkan Kinerja Terbaik
- Jelang Nataru, Pedagang Wisata Gunungkidul Diingatkan Tak Nuthuk
- Libur Nataru, Bandara YIA Prediksi 247 Ribu Penumpang
- Penetapan Tersangka Baru Kasus Hibah Pariwisata Sleman Dinilai Lamban
- BBWSSO Bangun Pemecah Ombak Pantai Congot Kulonprogo Senilai Rp93 M
Advertisement
Advertisement



