Takbiran di Seyegan Serasa Kembali ke Era 90-an
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Masjid At Taufiq Dusun Ngaran, Kalurahan Margokaton, Seyegan, Sleman kembali menggelar pawai obor dalam rangka malam takbir Hari Raya Idulfitri 2024, Selasa (9/4/2024). Penggunaan obor membangun suasana seperti masa silam atau 1990an di daerah pedesaan.
Ketua Panitia Ramadhan Masjid At Taufiq Hanugrah Dwiki Saputra mengatakan malam takbir kali ini melibatkan empat masjid sekitar seperti Masjid Nurul Yaqin Sunggingan, Al Amin Nyangkringan, dan Baitul Karim Kedung Prau. Jarak keempat masjid tersebut tidak begitu jauh kecuali Al Amin.
Advertisement
Peserta takbir dari Masjid At Taufiq Dusun Ngaran ada sekitar 60 anak. Mengacu pada angka yang sama maka perkiraan peserta mencapai lebih dari 200 orang.
Perwakilan Warga Ngaran Gunawan Nur Heri Efendi mengungkapkan penggunaan obor dalam malam takbir telah dilakukan sejak 1990-an meski dalam perjalanan sempat menggunakan lampion.
Penggunaan obor juga membentangkan sejarah panjang Masjid At Taufiq Ngaran. “Obor sejak saya kecil sudah kami pakai, tahun 1990an. Pada 2004, 2005 sempat pakai lampion karena minyak tanah waktu itu sulit,” kata Gunawan di Majid At Taufiq, Selasa (9/4/2024).
Malam takbir memiliki makna yang luhur. Kata dia, penggunaan teknologi seperti sound sistem berpotensi mengaburkan makna malam takbir dari peserta utamanya anak-anak. Pasalnya, sound sistem sering dipakai sekadar memeriahkan malam takbir atau seremonial semata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Warga Keluhkan Pembakaran Sampah oleh Transporter, DLH Bantul Siap Bertindak
- 2 Sekolah di Kulonprogo Ini Berpotensi Terdampak Pembangunan Tol Solo-Jogja-YIA
- Viral Aksi Mesum Parkiran Abu Bakar Ali Jogja, Satpol PP Dorong Adanya Kontrol Sosial
- Pemkot Berkomitmen Selesaikan Sampah dari Hulu sampai Hilir
- Dorong Pilkada Lebih Fair dan Bermartabat, PDIP Kulonprogo Bentuk Satgas OTT Politik Uang
Advertisement
Advertisement