Advertisement
Menata Kawasan, Pemkab Gunungkidul Ingin Menumbuhkan Investasi Pariwisata
Foto ilustrasi. Jungwok Blue Ocean, beach club pertama di Kabupaten Gunungkidul. / Instagram jungwokblueocean
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Pemkab Gunungkidul ingin memburu investor di sektor pariwisata. Caranya dengan mulai menata kawasan wisata agar bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Bumi Handayani.
Bupati Gunungkidul Sunaryanta di Gunungkidul, mengatakan saat ini Pemkab Gunungkidul menata dan mengembangkan kawasan wisata di sepanjang kawasan pantai maupun non-pantai. "Membangun kawasan wisata tidak mudah, butuh proses," kata Sunaryanta, Selasa (16/4/2024).
Advertisement
Untuk itu, kata dia, Pemkab Gunungkidul mendorong peningkatan investasi pariwisata, sehingga bisa menarik wisatawan, dengan harapan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat. "Investasi sektor pariwisata dapat menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat, serta membuka ekonomi masyarakat," katanya.
Sedangkan Kepala Bidang (Kabid) Pengembangan Destinasi Dinas Pariwisata Gunungkidul Supriyanta mengatakan sejak tahun lalu kawasan barat seperti kawasan Pantai Gesing, Ngluluran yang terdapat wisata Teras Kaca dan Heha Sea View menjadi favorit baru kunjungan wisatawan.
BACA JUGA: Penemuan Jenazah di Dam Sungai Opak, Polres Bantul Selidiki Identitas
Pada 2023 kunjungan saat libur Lebaran melebihi kawasan tengah seperti Pantai Baron, dan sekitarnya. Tahun ini, kawasan barat TPR Giricahyo terdapat kawasan Bukit Paralayang, dan Obelix yang menjadi salah satu favorit.
"Kawasan barat menjadi salah satu destinasi favorit baru karena ada Bukit Paralayang dan daya tarik wisata baru yakni Obelix," kata Supriyanta.
Selain itu, kawasan pesisir selatan wilayah barat yang dekat dengan lokasi wisata pantai di Bantul dan Bandara YIA membuat mudah diakses wisatawan. Kawasan barat seperti Heha, Bukit Paralayang, dan Obelix memiliki karakter pemandangan alam di mana wisatawan dapat menyaksikan laut dari atas bukit, dan wisata buatan.
"Kawasan pantai wilayah barat, pengunjungnya sebagian besar jika dilihat dari plat nomor kendaraan dari wilayah tengah (Jawa Tengah) ke barat. Saat ini, sebaran wisatawan di Gunungkidul merata dari timur sampai barat," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Beli Tiket Kereta Bandara YIA Bisa via Online, Begini Caranya
Nobar Lesehan bareng Warga, Sultan Bilang Begini Usai Timnas Kalah di Semifinal Piala Asia U-23
Disiapkan Dana Rp20 Miliar, Begini Progres Pembangunan TPST Dingkikan
Pelaku UMKM Gunungkidul Wajib Melek Teknologi, Pemkab Genjot Aktivasi Internet
Advertisement
Dijanjikan Honor Rp2,2 Juta, Pendaftar PPK Pilkada Gunungkidul Membeludak
BPS Sediakan Pojok Statistik di UGK, Bisa Diakses Gratis untuk Warga Gunungkidul
Padat Karya Kulonprogo Dikerjakan di 49 Lokasi, Segini Upah Pekerja Hariannya
ITD Adisutjipto Bekali Mahasiswa dengan Mindset dan Soft Skill Dunia Kerja lewat Kuliah Umum
Jelang Laga Terakhir Liga 1 Kontra Persib, Pelatih PSS: Ini Laga Hidup Mati Kami
Advertisement
TPA Piyungan Segera Ditutup, Ini yang Dilakukan DLH Sleman untuk Amankan Sampah
Pilkada: PDIP Kota Jogja Buka Pendaftaran Bakal Calon, Terbuka Untuk Internal dan Eksternal
Asyik! 1.254 Anggota Bamuskal di Gunungkidul Kini Dicover BPJS
PDIP Resmi Tutup Penjaringan, 3 Nama Ini Muncul, Ada Abdul Halim dan Joko Purnomo
Pilih PDIP, Harda Kiswaya Jadi Orang Pertama yang Serahkan Formulir Calon Bupati Sleman
Advertisement
Baru Satu TPS3R yang Beroperasi, Sampah di Jogja Sementara Ditahan di Depo
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Senin 29 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
- Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Senin 29 April 2024
- Jadwal Terbaru! KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Senin 29 April 2024
- Simak! Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Jogja Senin 29 April 2024
- Jadwal Layanan Samsat Keliling di Jogja Senin 29 April 2024
Advertisement
Advertisement
