Penemuan Jenazah di Dam Sungai Opak, Polres Bantul Selidiki Identitas
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Petugas dari Polres Bantul masih terus menyelidiki identitas jenazah tak dikenal yang ditemukan di dam Sungai Opak dekat Jembatan Kretek 1, Jumat (12/4/2024) lalu.
Kondisi mayat yang sudah kembung dan pecah membuat upaya Polres Bantul untuk mengungkap identitas sulit dilakukan.
Advertisement
“Mayat Mr X sampai saat ini masih berada di RS Bhayangkara Polda DIY. Masih dilakukan pengecekan ulang,” kata Kapolres Bantul, AKBP Michael R. Risakotta, Selasa (16/4/2024).
Menurut Kapolres, pengungkapan identitas jenazah tak dikenal yang disebut Mr X itu sejauh ini mengalami kendala. Di mana, kondisi mayat sudah kembung, dan sudah pecah. “Sehingga saat identifikasi dengan alat mambis tidak teridentifikasi,” lanjutnya.
Kapolres juga mengaku saat ini pihaknya juga terus berkoordinasi dengan Polresta Jogja terkait kemungkinan mayat tersebut adalah warga Gemblakan Bawah, Suryatmajan yang terjatuh di Sungai Code pada Rabu (10/4/2024) malam.
BACA JUGA: Sinyal Investasi Apple ke Indonesia Menguat, CEO Dijadwalkan Datang Besok
“Jadi kami masih koordinasi dengan kota, karena prosedurnya jika ada temuan mayat apalagi tanpa identitas akan kita umumkan ke masyarakat sekitar ada yang kehilangan atau tidak. Nah, kebetulan ada yang tercebur di wilayah Kota Jogja, itu akan kita selidiki apakah betul orang yang bersangkutan apa tidak,” ucap Kapolres.
Sebelumnya, pada Jumat (12/4/2024) lalu, ditemukan sesosok mayat tidak beridentitas terapung di dam Sungai Opak pagi pukul 06.15 WIB. Oleh warga peristiwa tersebut kemudian dilaporkan ke
petugas Pos TPR Parangtritis Induk.
Mendapat laporan tersebut petugas Pos TPR segera menghubungi piket fungsi Polsek Kretek dan SAR Parangtritis, untuk melakukan cek kebenaran laporan yang sampaikan warga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Kapanewon Gamping Sleman Bentuk Satgas Pengelolaan Sampah
- Santer Kabar Ratusan Kader Membelot, Begini Penjelasan DPD PAN Sleman
- Pemkab Tegaskan Tak Ada Penyertaan Modal kepada Aneka Dharma untuk Proyek ITF Bawuran
- Warga Keluhkan Pembakaran Sampah oleh Transporter, DLH Bantul Siap Bertindak
- 2 Sekolah di Kulonprogo Ini Berpotensi Terdampak Pembangunan Tol Solo-Jogja-YIA
Advertisement
Advertisement