Advertisement
Terungkap, Korsleting Freon AC Diduga Jadi Sebab Bus Terbakar di Ring Road Gamping
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Misteri terbakarnya bus PO. Haryanto di ruas jalan ring road barat, tepatnya di area depan SMPN 3 Gamping, Kapanewon Gamping mulai menemukan titik terang. Bus yang membawa delapan penumpang dewasa dan dua penumpang anak-anak tersebut diduga terbakar karena adanya korsleting listrik di bagian freon AC.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sleman, Iptu Catur Bowo Laksono mengungkapkan korsleting pada bagian freon AC diduga menjadi penyebab terbakarnya bus trayek Terminal Giwangan tujuan Pati tersebut. Percikan api yang ditimbulkan dari korsleting listrik ini yang selanjutnya memicu kepulan asap dari bagian mesin.
Advertisement
Dari keterangan yang berhasil dihimpun Catur dari pengemudi bus, indikasi korsleting memang sudah ada. Namun kepulan asap yang timbul hingga kebakaran merembet ke bagian depan bus.
"Menurut keterangan dari driver memang sudah ada indikasi korsleting dari saluran freon AC. Selanjutnya menimbulkan percikan terus mulai mengepul asap, menyambar ke depan dari belakang ke depan," terang Catur pada Kamis (18/4/2024).
Baca Juga
Gerak Cepat, Damkar Unit Imogiri dapat Segera Padamkan Api dari Korsleting Kabel Listrik
Korsleting Listrik dan Bakar Sampah Jadi Penyebab Terbanyak Kebakaran Kota Jogja
Korsleting Listrik, Sebuah Rumah Terbakar
Menyadari asap keluar dari belakang bus, pengemudi mencari tempat yang lebih aman untuk berhenti dan menurunkan penumpang. Seluruh penumpang berhasil selamat dari insiden ini. Sementara bus dengan nomor polisi K 7096 OB nyaris hangus di semua bagian. Estimasi kerugian dari insiden bus terbakar ini ditaksir hampir menyentuh setengah miliar. "Kerugian materi sekitar Rp460 juta," tegasnya.
Sebelumnya insiden bus terbakar ini dikabarkan terjadi pada Kamis (18/4/2024) pukul 06.30 WIB. Kasat Lantas Polresta Sleman, Kompol Andhies Fitriya Utomo menjelaskan mulanya bus PO. Haryanto dengan nomor polisi K 7096 OB dengan trayek Terminal Giwangan tujuan Pati tengah melaju dari arah barat menuju arah utara di Jl. Siliwangi. Bus sempat berhenti di lampu APILL simpang empat Demak Ijo. Namun ketika melanjutkan perjalanan, kepulan asap mulai muncul dari bagian mesin bus.
"Saat di simpang empat Demak Ijo lampu traffic berwarna merah dengan posisi bus di antrean paling depan. Saat lampu menyala hijau bus mulai berjalan selanjutnya pengemudi mendapati kepulan asap dari arah mesin atau bus bagian belakang," terang Andhies.
Melihat asap yang mengepul dari area mesin, pengemudi pun langsung mengentikan laju kendaraannya. Para penumpang lantas dievakuasi. Di saat berhenti ini pula lah, api coba dipadamkan secara manual.
Keputusan sigap pengemudi untuk menurunkan penumpang membuat tidak adanya korban jiwa dari insiden ini. Sebanyak delapan penumpang dewasa, dua penumpang anak-anak, satu sopir dan satu kondektur berhasil selamat. "Tidak ada korban jiwa," tegas Andhies.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kelola Judi Online Cuaca77.com, 11 Orang Ditetapkan Tersangka
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Pemadaman Listrik di Bantul dan Sleman Hari Ini, Selasa 30 April 2024
- Jadwal Bus Damri dari Jogja ke Bandara YIA, Cek Lokasi Pemberhentian dan Tarifnya
- BMKG Prediksi Cuaca Jogja Hari Ini Cerah dengan Suhu Mencapai 33 Derajat Celcius
- Top 7 News Harianjogja.com Selasa 30 April 2024: Indonesia Kalah dari Uzbekistan, Viral Pengunjung Makam Raja Imogiri Dipungut Biaya
- Stok Darah 30 April 2024 dan Jadwal Donor Darah Besok di Wilayah DIY
Advertisement
Advertisement