PCA Ngampilan Jogja Semarakkan Syiar Milad Aisyiyah Ke-107, Ada Bazar UMKM hingga Sedekah Sampah

JOGJA—Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Ngampilan, Kota Jogja menggelar rangkaian Semarak Syiar Milad ke-107 ‘Aisyiyah, Minggu (9/6/2024). Kegiatan itu diisi dengan berbagai macam kegiatan, di antaranya Gerakan Perempuan Mengaji, Lomba Mubalighat, Bazar UMKM, dan Sedekah Sampah.

PCA Ngampilan menggerakkan majelis-majelis untuk berkegiatan secara bersama-sama. Kegiatan tersebut digelar di SMP Muhammadiyah I Kota Jogja mulai pukul 09.00-11.00 WIB. Dalam kesempatan itu Majelis Tabligh dan Ketarjihan sebagai Penanggungjawab Gerakan Perempuan Mengaji menghadirkan pemateri Dra. Lisyaitie Budi U, M.Sc dengan tema Mengubah Tantangan Menjadi Peluang, Berkah di Balik Sampah.

BACA JUGA: UNISA Yogyakarta Gelar Aksi Damai Bela Palestina

Lomba Mubalighat dengan Penanggungjawab Majelis Pembinaan Kader dan Bazar UMKM yang dipegang oleh Majelis Ekonomi serta pendukung majelis lainnya juga turut menyemarakkan kegiatan tersebut. Semua bersinergi dan berpartisipasi untuk menyemarakkan milad ‘Aisyiyah.

“Setelah melaksanakan Gerakan Yogyakarta Bersih sebagai wujud peduli dan cinta lingkungan hidup dan sehat pada tanggal 5 Juni 2024 kemudian kami mengadakan syiar milad ‘Aisyiyah dengan empat kegiatan yang dilaksanakan secara bersamaan dan semuanya terkait dengan zero waste," kata Siti Bariah selaku Ketua PCA Ngampilan, Kota Jogja, Minggu (9/6/2024).

“Insha Allah PCA Ngampilan akan melaksanakan Puncak Milad pada tanggal 23 Juni 2024," kata Fenny D Andayani selaku Wakil Ketua PCA Ngampilan.

Sesuai dengan tema Milad ‘Aisyiyah Mengokohkan dan Memperluas Dakwah Kemanusiaan Semesta, PCA Ngampilan mengajak kepada seluruh masyarakat untuk berkegiatan zero waste terkait darurat sampah yang menjadi masalah bersama dan belum terselesaikan.

BACA JUGA : Peduli Lansia, Pimpinan Cabang Aisyiyah Ngampilan Gelar Program Lansia SETAMAN

Melalui penerapan 3R (Reduce, Reuse, Recycle) semua diharapkan bergerak untuk membersihkan lingkungan, memilah sampah, dan membuat kreasi daur ulang sampah. "Harapannya dengan kegiatan ini akan menciptakan rasa cinta dan peduli terhadap lingkungan juga menjadi bagian dari solusi darurat sampah. Semangat untuk Pejuang Zero Waste, mari berubah untuk menjadi Hero Waste," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News