Advertisement

Sampah Berserakan di Parkiran Stadion Sultan Agung Usai Pengajian

Stefani Yulindriani Ria S. R
Minggu, 09 Juni 2024 - 12:27 WIB
Ujang Hasanudin
Sampah Berserakan di Parkiran Stadion Sultan Agung Usai Pengajian Tangkapan layar kondisi sampah berserakan di parkiran Stadion Sultan Agung Bantul, Minggu (9/6/2024)- - Harian Jogja / Ujang Hasanudin

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL--Pemandamngan sampah berserakan di pelataran Stadion Sultan Agung (SSA) Bantul pada Minggu (9/6/2024). Kondisi tersebut terjadi setelah acara salawatan yang digelar di tempat itu yang menghadirkan Habib Syech bin Abdul Qadir pada Sabtu (8/6/2024) malam.

Sampah bersrakan ini viral di media sosial. Dari pantauan tampak sampah berserakan di berbagai sisi di parkiran timur dan utara SSA. padahal pada Minggu pagi lokasi tersebut digunakan oleh masyarakat untuk aktiviats olahraga.

Advertisement

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bantul, Bambang Purwadi Nugroho menyampaikan sampah yang berserakan di sana menjadi tanggung jawab pengelola SSA dan pantia pelaksana acara pengajian. 

"Sampah SSA itu menjadi tanggungjawab pengelola SSA dan panitia pelaksana penyelenggara," katanya, Minggu (9/6/2024)

Meski begitu, menurut Nugroho pihaknya mengimbau agar penyelanggara acara serupa dapat memperhatikan sampah yang dihasilkan dari penyelenggaraan kegiatan. Dia mengimbau agar setiap penyelenggara kegiatan menyiapkan tempat sampah dan mengimbau agar pengunjung membuang sampah pada tempatnya.

"Setelah kegiatan, pengunjung dapat membuang sampah pada tempat sampah yang disediakan," katanya.

BACA JUGA: Bantul Perluas Gerakan 5.000 Jugangan untuk Olah Sampah Organik

Selain itu, menurut Bambang, penyelenggara dapat bersurat ke DLH Bantul untuk disediakan tempat sampah dan petugas kebersihan disana. 

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Bantul, Nugroho Eko Setyanto mengakui sampah tersebut menjadi tanggungjawab Disdikpora Bantul selaku penanggungjawab SSA. Dia mengaku telah mengkomunikasikan dengan DLH Bantul untuk pengolahan sampah tersebut. 

"Sampah yang masih ada aman diolah di tempat pengolahan sampah yang ditentukan DLH Bantul," katanya.

Dia pun berharap agar penyelenggara event serupa agar mengimbau peserta mengurangi sampah dan mengumpulkan sampah yang dihasilkan dari kegiatan. Sehingga tidak ada sampah yang menumpuk setelah selesainya kegiatan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Ribuan Mahasiswa Unhan Ditetapkan Jadi Komcad Matra Darat

News
| Kamis, 19 September 2024, 04:57 WIB

Advertisement

alt

Mie Kangkung Belacan Jadi Primadona Wisata Kuliner Medan

Wisata
| Selasa, 17 September 2024, 22:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement