Advertisement
Tingkatkan Produktivitas Pertanian, Pemkab Bantul Bangun Jalan Usaha Tani di Pesisir Selatan
![Tingkatkan Produktivitas Pertanian, Pemkab Bantul Bangun Jalan Usaha Tani di Pesisir Selatan](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/28/1179494/pembangunan-jalan-di-bantul.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul berupaya meningkatkan aksebilitas dan produktivitas pertanian di wilayah selatan. Hal itu dilakukan dengan membangun Jalan Usaha Tani di Kalurahan Parangtritis, Kretek, Bantul.
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih menyampaikan jalan usaha tani tersebut membentang sepanjang 5 kilometer. Jalan tersebut menghubungkan beberapa lahan pertanian di Kalurahan Parangtritis dengan jalan utama.
Advertisement
Dia menuturkan Pemkab Bantul telah bekerjasama dengan berbagai lembaga untuk memajukan dan membudidayakan lahan pertanian, khususnya di lahan pasir. Dia menuturkan saat ini lahan pasir yang ada luasnya sekitar 1.200 kilometer. Karena itu, menurut Halim, pihaknya berupaya meningkatkan aksebilitas jalan untuk usaha pertanian di lahan pasir. Dengan begitu, menurutnya akan berdampak pada peningkatkan kesejahteraan petani.
“Jalan ini diharapkan dapat mempermudah akses para petani dalam mengangkut hasil panen mereka [petani], sehingga produktivitas dan kesejahteraan petani dapat meningkat," katanya, Kamis (27/6/2024).
Dia menuturkan pada tahun sebelumnya Pemkab Bantul bekerjasama dengan PLN telah berhasil memasang jaringan listrik di sepanjang lahan pertanian pasir. Kemudian pada tahun ini, pihaknya berupaya meningkatkan aksebilitas pertanian di lahan pasir dengan pembangunan jalan tersebut.
BACA JUGA: Bupati Halim Optimistis Aneka Dharma Bisa Kelola ITF Bawuran dengan Optimal
“Jalan ini diharapkan dapat mempermudah akses para petani dalam mengangkut hasil panen mereka, sehingga produktivitas dan kesejahteraan petani dapat meningkat," katanya.
Sementara Lurah Kalurahan Parangtritis, Topo menyampaikan mengapresiasi langkah Gubernur DIY Sri Sultan HB X dan Pemkab Bantul Ngarsa karena mengizinkan warga untuk mengolah lahan pasir sebagai lahan pertanian. Menurutnya, pemanfaatan lahan pasir tersebut telah mendukung program peningkatan kesejahteraan bagi warga setempat.
"Dengan adanya jalan ini, kami para petani merasa sangat terbantu. Akses ke lahan pertanian dan ke pasar menjadi lebih mudah, sehingga biaya transportasi dapat ditekan dan hasil panen bisa lebih cepat sampai ke konsumen," katanya.
Dia pun berharap ke depan program pengembangan di kawasan selatan ditingkatkan, tidak hanya di sektor pertanian, namun juga pariwisata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/06/30/1179765/pasar-seni-gabusan.jpg)
Bazar di Pasar Seni Gabusan Bantul Digelar untuk Pengembangan Usaha Mikro
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jelang Liga 1, PSS Dapat Amunisi Baru di Sektor Gelandang Bertahan
- Jadwal Terbaru! KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Sabtu 30 Juni 2024
- Hadiri HUT Ke-62 Gereja St. Petrus dan Paulus Babadan, Danang Tegaskan Sleman Rumah Bersama
- Terbaru! Jadwal KRL Jogja-Solo Minggu 30 Juni 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Jadwal KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur ke Stasiun Tugu Sabtu 30 Juni 2024
Advertisement
Advertisement