Advertisement
Waspada Kepunahan Keanekaragaman Hayati Akibat Kerusakan Lingkungan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Potensi menurunnya populasi keanekaragaman hayati akibat kerusakan lingkungan makin terus dirasakan. Upaya kampanye pelestarian lingkungan harus terus dilakukan melalui beragam edukasi kepada masyarakat, khususnya para pelajar.
Ketua Prodi Teknik Lingkungan UII Awaludin Nurmiyanto menjelaskan potensi punahnya keanekaragam hayati populer dengan sebutan biodiversity loss. Kondisi yang paling dirasakan adalah tingginya suhu panas bumi dan pencemaran lingkungan berdampak pada banyaknya keanekaragam hayati yang hilang.
Advertisement
BACA JUGA : DLH Magelang Diminta Konsisten Menjalankan Program Proklim
"Kalau dulu kepunahan terjadi karena hewan mati, tumbuhan mati. Sekarang bisa kita lihat mendekati sejuta keanekaragaman akan hilang, ini harus kita waspadai. Misalnya kalau kumbang saja hilang, jangan-jangan kita tidak bisa ngopi karena kumbang tidak ada yang menyerbuk bunga kopinya," katanya dalam kegiatan Enviro Fest 2024, Sabtu (10/8/2024).
Selain itu suhu semakin panas tetapi kopi hanya bisa hidup di tempat yang dingin. Hal ini bisa mengacaukan ekosistem. "Biodiversity loss, pencemaran plastik masuk ke ikan, masuk ke tubuh manusia dan keturunan bisa terdampak," katanya.
Oleh karena itu ia merasa perlu melakukan kampanye upaya menjaga lingkungan salah satunya dengan menghadirkan para pelajar jenjang SMA di seluruh di DIY ke Enviro Fest 2024 di FTSP UII. "Pesertanya sekitar 100 lebih jenjang SMA, mereka kami edukasi terkait menjaga lingkungan, penanganan sampah juga. Karena di Jogja persoalan sampah masih terjadi," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Mendikdasmen Abdul Mu'ti Ingatkan Kembali Pentingnya Lagu Anak
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jangan Berenang Melawan Arus, Begini Cara Keluar Saat Terjebak di Rip Current
- Buntut Penggunaan Foto Tanpa Izin, Kemenkum DIY Dorong Fotografer Daftarkan Hak Cipta Karya
- Harlah NU ke-102, PCNU Sleman Berkomitmen Jaga Kemajemukan Bangsa
- Sigab Terus Berkomitmen Dampingi Difabel Berhadapan Dengan Hukum
- Jadwal Terbaru KRL Jogja-Solo Minggu 2 Februari 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo
Advertisement
Advertisement