Advertisement

Promo November

Muara Kali Progo Dibersihkan, Rencananya Bakal Melibatkan Pandawara Group

Triyo Handoko
Senin, 16 September 2024 - 11:57 WIB
Maya Herawati
Muara Kali Progo Dibersihkan, Rencananya Bakal Melibatkan Pandawara Group Kondisi muara Kali Progo yang berdekatan dengan Pantai Trisik dimana nampak dipenuhi sampah yang terbawa arus sungai hingga ke bibir laut selatan, beberapa waktu lalu.

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO—Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kulonprogo akan membersihkan muara Kali Progo hingga sekitaran Pantai Trisik pada Sabtu (16/9/2024) yang juga untuk memperingati Hari Bersih-Bersih Sedunia. Kegiatan ini akan melibatkan banyak pihak untuk bergotong royong membersihkan pesisir selatan Bumi Binangun itu.

Kepala Bidang Tata Lingkungan DLH Kulonprogo, Tristijanti pada Senin (16/9/2024) menjelaskan terdapat bantuan CSR dari salah satu perusahaan BUMN untuk kegiatan tersebut.

"Lewat dana CSR itu tujuan kegiatan ini juga tidak hanya bersih-bersih tapi melakukan edukasi, sehingga akan banyak melibatkan berbagai komunitas," jelasnya.

Salah satu komunitas yang akan dilibatkan itu adalah Pandawara Group yang memiliki 3,2 juta pengikut di Instagram dan  12 juta pengikut di TikTok.

Advertisement

Kelompok pemengaruh di media sosial ini fokus pada isu lingkungan, sampah, hingga kesehatan yang kontennya kerap kali viral dan menggerakan masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup.

BACA JUGA: Izin Pemanfaatan Tanah Kas Desa untuk Pembangunan TPST Donokerto Sleman Belum Kelar

Tristijanti menyebut masih terus mematangkan kegiatan tersebut. "Ada rencananya melibatkan banyak komunitas, masih terus dimatangkan," ujarnya.

Pilihan untuk membersihkan muara Kali Progo dan sekitaran Pantai Trisik, menurut Tristijanti, lantaran kondisi kawasan tersebut cukup memprihatinkan. Beberapa waktu lalu terdapat truk sampah yang membuang sampah di sekitar muara sungai tanpa izin.

Praktik pembuangan sampah ilegal juga terjadi di beberapa titik lain di muara Kali Progo. "Apalagi ini mau musim hujan, biasanya akan banyak sampah terbawa dari utara sana sampai muara Kali Progo, ini kami antisipasi," tutur Tristijanti.

Sampah-sampah yang terbawa aliran Kali Progo, jelas Tristijanti, menyebabkan kerusakan pada Pantai Trisik dan sekelilingnya. Akibat sampah yang masuk area laut ini menyebabkan abrasi makin besar terjadi.

Data DLH Kulonprogo mencatat setidaknya abrasi dalam setahun bisa memangkas satu meter bibir pantai. "Sehingga ini juga perlu diketahui masyarakat supaya bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan, paling tidak dengan tak membuang sampah sembarangan apalagi ke sungai karena dampaknya bisa banyak dari laut tercemar sampai abrasi," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Bawaslu Bakal Terapkan Teknologi Pengawasan Pemungutan Suara di Pilkada 2024

News
| Sabtu, 23 November 2024, 14:07 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement