Advertisement
Berikut Jadwal Debat Paslon Pilkada Bantul 2024
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bantul telah menetapkan jadwal debat pasangan calon bupati dan wakil Bupati Bantul di Pilkada 2024. Debat akan dilaksanakan selama tiga kali yang dimulai pada 1 November mendatang.
Debat perdana pada 1 November 2024 melibatkan antarcalon wakil bupati Bantul. Sementara debat kedua digelar pada 8 November melibatkan antarcalon bupati Bantul. Sementara debat ketiga atau debat terakhir digelar pada 15 November yang melibatkan antarpasangan calon bupati dan wakil bupati.
Advertisement
"Sementara untuk tema debat baru akan dibahas pada Jumat besok," kata Ketua Divisi Teknis KPU Bantul Mestri Widodo, dalam keterangannya Senin (8/10/2024).
Materi debat, kata Mestri akan diatur oleh panelis bersama KPU. ia belum bisa menyampaikan siapa saja panelis yang dilibatkan dalam debat pilkada bantul 2024 ini.
Adapun lokasi debat akan dilaksanakan di Stasiun TVRI dengan durasi debat 120 menit. Waktu debat Pukul 19.00 - 21.00 WIB.
Ketua KPU Bantul Joko Santoso mengatakan pihaknya berharap debat paslon peserta Pilkada Bantul 2024 ini berjalan meriah, namun berbasis budaya.
BACA JUGA: Pilkada Bantul Digelar Satu Putaran, Ini Target Perolehan Suara 3 Paslon yang Bertarung
Sementara itu di luar debat resmi yang diselenggarakan KPu Bantul, Gen Z Institut dan Aliansi Mahasiswa untuk Bantul (AMUBA) mendorong calon bupati dan calon wakil bupati Bantul menghadiri debat terbuka yang akan diselenggarakan Oktober ini. Debat terbuka ini diharapkan mampu memaparkan gagasan terkait persoalan lapangan pekerjaan yang terbatas dalam debat pilkada nanti.
Kedua organisasi itu juga berharap agar calon bupati dan wakil bupati Bantul mampu menghadirkan ruang untuk perkembangan generasi muda.
Pendiri Gen Z Institut, Abdulah Ariansyah menyampaikan lapangan pekerjaan yang terbatas menjadi tantangan yang dialami generasi muda saat ini. Dia menuturkan pemutusan hubungan kerja (PHK) yang dilakukan oleh beberapa perusahaan juga menjadi persoalan bagi generasi muda.
Abdulah berharap calon bupati dan calon wakil bupati Bantul mampu memberikan solusi agar generasi muda di Bantul mampu mendapatkan pekerjaan di daerahnya sendiri.
“Kami menginginkan calon bupati [Bantul] memberikan lapangan pekerjaan seluas luasnya di Bantul,” ujarnya, Rabu (2/10/2024).
Selain itu, Abdulah berharap calon bupati dan calon wakil bupati mampu menumbuhkan potensi generasi muda melalui berbagai kegiatan pemberdayaan ekonomi kreatif bagi generasi muda. Anak muda di Bantul diharapkan diberi ruang untuk mengembangakan ekonomi kreatif melalui pengembangan UMKM.
Koordinator Umum AMUBA, Ahmad Tomi Wijaya menilai debat tersebut merupakan peluang bagi generasi muda untuk mampu mengkritisi dan mengawal kebijakan publik yang ada di Bantul. Menurutnya, generasi muda perlu memastikan kebijakan yang diambil pemerintah berpihak pada rakyat.
“Kami ingin publik bisa melihat siapa yang benar-benar punya visi dan strategi yang konkret, bukan hanya bicara di atas panggung,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Tak Hanya Hakim, DPR Juga Bakal Memperjuangkan Kesejahteraan Prajurit TNI
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Gelar Pengajian Akbar, Karang Taruna Dirgantara Hadirkan Ustaz Miko Cak Coy
- Hujan Angin, Teras Gedung TK di Gunungkidul Ambruk dan Menimpa Area Permainan Anak
- Oknum PNS Penipu Acara HUT Kota Jogja Diusulkan Dipecat
- Polres Bantul Tangkap Jambret Banguntapan yang Tewaskan Korbannya
- Terjebak di Kebakaran Lahan, Warga Patuk Gunungkidul Meninggal Dunia
Advertisement
Advertisement