Ini Masukan Kesbangpol tentang Materi Debat Publik Pilkada Kota Jogja
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Jogja turut memberikan masukan pada materi debat pasangan calon kepala daerah yang berkontestasi di Pilkada Kota Jogja.
Kepala Badan Kesbangpol Kota Jogja Nindyo Dewanto menjelaskan pihaknya sempat diundang oleh KPU Kota Jogja dalam rangka pembahasan materi debat. Beberapa masukan materi telah dia sampaikan kepada KPU Kota Jogja.
Advertisement
"Materi debat murni dari KPU. Kemarin diundang terkait dengan (materi) pemerintahan apa, politik apa. Kami beri masukan," ujar Nindyo saat ditemui, Selasa (5/11/2024).
Nindyo mengatakan Badan Kesbangpol menjadi bagian dari Pemkot Jogja. Di sisi lain, Pemkot Jogja juga punya kepentingan besar pada gelaran ini lantaran paslon yang terpilih akan meneruskan estafet kepemimpinan di Pemkot Jogja. Untuk itu, kontribusi berupa sumbangan masukan materi debat sangat diperlukan.
"Insya Allah (debat) akan segera kita lakukan. Karena Pemkot berkepentingan besar nanti siapa yang akan jadi wali kota, kami sangat ingin berkontribusi berkaitan dengan pertanyaan dan materi yang akan didebatkan," katanya.
BACA JUGA: Akses Judi Online Bakal Dilacak jadi Jalur VPN dan Non-VPN
Pada tahapan Pilkada ini Badan Kesbangpol turut melakukan pengawasan dan menindaklanjuti laporan di lapangan. Nindyo mengatakan, sejauh ini tahapan Pilkada di Kota Jogja berjalan lancar.
Dia juga tak menemui laporan yang signifikan dari masyarakat. "Landai-landai saja," tuturnya.
Debat publik paslon Pilkada Kota Jogja nantinya akan digelar sebanyak tiga kali. Salah satu anggota tim perumus materi debat Pilkada 2024 Kota Jogja Dr Gugun El Guyani menuturkan materi debat dirumuskan dengan menggunakan sejumlah metodologi.
Tim perumus, lanjutnya, melakukan studi dokumen RPJMD dan RPJPD yang diambil dari Bappeda Kota Jogja. Selain itu, ada pula pengkajian data BPS Kota Jogja. Tim perumus juga menggelar forum group discussion yang menghadirkan berbagai ormas, LSM, hingga OPD yang relevan.
“Kami juga melakukan analisis media terkait dengan dinamika ekonomi dan tata pemerintahan,” ungkapnya.
Gugun mengatakan 2 top of mind isu di tengah warga Kota Jogja yakni terkait sampah dan peredaran miras akan turut dibahas pada debat pertama oleh calon wali kota. “Tema sudah di break down menjadi isu-isu strategis dan akan disampaikan ke paslon agar mempersiapkan diri,” kata Gugun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Menikmati Keindahan Teluk Triton Kaimana, Tempat Wisata Unggulan di Papua Barat
Advertisement
Berita Populer
- Alkap Terbentuk, DPRD Kota Jogja Kebut Sejumlah Agenda Jelang Akhir Tahun 2024
- Pemda DIY dan Finlandia Jajaki Kerja Sama di Bidang Vokasi dan Riset
- Sensus Ekonomi Berbasis Keluarga di Kulonprogo, Pemkab Sasar 30 Ribu KK
- UGM Gelar Pelatihan dan Sertifikasi Juru Sembelih
- Pemkot Minta Semua Pihak Ikut Mencegah Kekerasan Terhadap Perempuan
Advertisement
Advertisement