Advertisement

Bus Listrik Trans Jogja Belum Siap Layani Wisatawan Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Yosef Leon
Rabu, 04 Desember 2024 - 14:17 WIB
Sunartono
Bus Listrik Trans Jogja Belum Siap Layani Wisatawan Saat Libur Natal dan Tahun Baru Uji coba pengisian daya bus listrik Trans Jogja di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik di Terminal di depan Bandara Adisutjipto. Selasa (20/11/2024). - Harian Jogja - David Kurniawan

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Bus listrik Pemda DIY yang diluncurkan untuk Trans Jogja beberapa waktu lalu disebut belum akan difungsikan sebagai angkutan bagi wisatawan selama masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) mendatang. Hal ini disebabkan bus yang dibeli dengan anggaran mencapai Rp7,4 miliar itu masih dalam tahap uji coba. 

Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan DIY, Wulan Sapto Nugroho menjelaskan bahwa kedua unit bus listrik yang telah diluncurkan masih dalam tahap uji coba. "Bus listrik saat ini masih program uji coba, jadi sementara belum untuk melayani masyarakat secara terbuka dan belum rencananya belum akan digunakan sebagai angkutan libur Natal Tahun Baru," ujarnya, Rabu (4/12/2024). 

Advertisement

BACA JUGA : Resmi Diluncurkan, 2 Bus Listrik Baru Trans Jogja Bertahan hingga 300 Km Sekali Isi Daya

Proses uji coba bus listrik ini akan terus berlanjut hingga 20 Desember 2024. Selama periode tersebut, tim teknis akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap performa bus, terutama terkait dengan penggunaan baterai. "Kami uji coba di beberapa jalur untuk mengetahui penggunaan baterai biar sesuai dengan kapasitasnya," tambah Wulan.

Salah satu tantangan utama dalam pemanfaatan bus listrik adalah kapasitas baterai dan ketersediaan infrastruktur pengisian. Wulan menekankan pentingnya perhitungan yang cermat terkait panjang rute dan kapasitas baterai agar bus listrik dapat beroperasi secara optimal. 

"Sejauh ini kami masih mengevaluasi, tapi yang pasti untuk penggunaan bus listrik kapasitas baterai dan panjang rute harus benar-benar diperhitungkan mengingat untuk lokasi charger hanya ada di satu titik," jelasnya.

Menurutnya, sebelum diluncurkan beberapa waktu lalu Dishub DIY juga telah melakukan bimbingan teknis operasional busblistrik yang bertujuan untuk memberikan pelatihan pengoperasian, perawatan bus listrik, dan system pengisian daya listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKL). 

BACA JUGA : Dua Bus Listrik Trans Jogja Senilai Rp7,4 Miliar Segera Mengaspal

"Kami perlu memahami teknis operasionalnya. Misalnya, bagaimana cara kerja perangkat yang ada di bus, teknis pengisian daya, hingga bagaimana prosedur yang perlu dijalankan. Hal-hal ini penting untuk dipelajari bersama. Secara dimensi mungkin terlihat sederhana, tetapi tetap membutuhkan perlakuan yang tepat,” ujarnya.

Mengenai jadwal operasional dan jalur mana yang akan dilalui. Akan ditetapkan setelah dilakukan evaluasi hasil uji coba jalur. Harapannya kedepan dapat digunakan untuk melayani ruas jalan pada kawasan sumbu filosofi. Dua unit bus listrik ini merupakan bus listrik pertama yang beroperasi di Kawasan Malioboro demi mendukung menuju Low Emission Zone 2025 setelah Sumbu Filosofi ditetapkan sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Sejumlah Kendaraan Hilang Tersapu Banjir Bandang di Sukabumi

News
| Kamis, 05 Desember 2024, 00:07 WIB

Advertisement

alt

Berkunjung ke Chengdu Melihat Penangkaran Panda

Wisata
| Sabtu, 30 November 2024, 21:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement