Advertisement
Harusnya Dimulai Besok, Pemkot Jogja Belum Terima Informasi Soal Makan Bergizi Gratis
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Program Makan Bergizi Gratis dimulai besok Senin (6/1/2025). Meski begitu, sejauh ini Pemkot Jogja justru mengaku belum menerima informasi lanjutan terkait dengan program nasional tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Jogja Budi Santosa Asrori belum menerima informasi lanjutan terkait dengan pelaksanaan program MBG di Kota Jogja. "Saya belum menerima [instruksi lanjutan]," ujar Budi saat dikonfirmasi, Minggu (5/1/2025).
Advertisement
Sebelumnya, Budi menyebut instansinya masih menunggu petunjuk teknis terkait dengan cara, metode, ataupun mekanisme pelaksanaan program MBG. Persiapan yang dilakukan sejauh ini baru sebatas refocusing anggaran. Saat ditanya lebih lanjut mengenai berapa besaran anggaran untuk program MBG ini, Budi mengaku tak tahu pasti.
Selain refocusing anggaran, Dinas Dikpora Kota Jogja juga mendata jumlah siswa yang disasar program MBG. "Jumlah 71.000 total, tidak termasuk siswa SMA yang menjadi kewenangan provinsi," jelasnya.
Budi mengatakan sejauh ini belum ada uji coba pelaksanaan MBG yang digelar di Kota Jogja. Namun, dia mengatakan ada sekolah-sekolah swasta yang memang sudah memberikan makan bergizi dengan menggandeng usaha katering.
"Kalau di sekolah swasta memang yang sampai sore itu sudah banyak sekolah yang bekerja sama dengan katering, makan siang disediakan oleh sekolah. Orang tua murid yang membayar. Kami berharap ketika ada program seperti itu, tetap mendayagunakan potensi yang sudah ada selama ini," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
KPK Sita Dokumen Terkait Dugaan Korupsi Rumah Dinas Anggota DPR RI
Advertisement
Asyiknya Camping di Pantai, Ini 2 Pantai yang Jadi Lokasi Favorit Camping Saat Malam Tahun Baru di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Belum Ada Aktivitas di Relokasi Teras Malioboro 2, Pedagang Masih Berdagang di Tempat Lama
- Pakar Hukum Tata Negara UGM Ungkap Dampak Wacana Pemilihan Kepala Daerah oleh DPRD
- Perputaran Uang Wisatawan di Sleman selama 2024 Tembus Rp23,6 Triliun
- Belum Juga Terima Juknis dari Pusat, Pemkab Bantul sebut Pelaksanaan MBG Bisa Jadi Bertahap
- Dapur Sudah Siap, Program Makan Bergizi Gratis di Sleman Tetap Ditunda
Advertisement
Advertisement