Advertisement
KAI Operasionalkan KA Batavia Relasi Solo- Jakarta PP, Segini Harga Tiketnya
Suasana Stasiun Yogyakarta / Dokumentasi PT KAI Daop 6 Yogyakarta
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—PT. Kereta Api Indonesia atau KAI (Persero) resmi mengeoperasionalkan KA Batavia relasi Stasiun Solo Balapan ke Stasiun Gambir Jakarta per 6 Februari 2025. Pengeorasioan KA Batapia ini seiring dengan adanya pemberlakuan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025.
Manajer Humas Daop 6 Jogja, Krisbiyantoro mengatakan perjalanan KA Batavia relasi Stasiun Solobalapan-Gambir pergi pulang (pp) mulai 6 Februari 2025 seiring diterapkannya Grafik Perjalanan KA (Gapeka 2025).
Advertisement
Menurut dia, KA Batavia akan menggunakan rangkaian eksekutif dan ekonomi stainless steel new generation. "Ini dirancang untuk memberikan kenyamanan dan pengalaman perjalanan yang lebih baik bagi para penumpang," kata dia dalam keterangannya.
Terkait hal itu, pihaknya berkomitmen meningkatkan layanan pelanggan.
"Melalui peluncuran KA Batavia yang merupakan KA baru, kami berharap masyarakat Surakarta dan sekitarnya mendapat banyak pilihan menuju arah Jakarta dengan lebih nyaman," katanya.
Ia mengatakan KA Batavia terdiri dari empat rangkaian eksekutif new generation dengan kapasitas per kereta sebanyak 50 tempat duduk. Sedangkan empat rangkaian ekonomi new generation dengan kapasitas per kereta sebanyak 72 tempat duduk.
"Sehingga dalam sekali angkut KA Batavia dapat membawa 488 penumpang," katanya.
Ia mengatakan nantinya KA tersebut akan beroperasi setiap Kamis-Minggu dengan keberangkatan awal dari Stasiun Solobalapan pukul 22.00 WIB dan sampai di Stasiun Gambir pukul 07.05 WIB.
Sementara untuk harga tiketnya Rp350.000 untuk kelas ekonomi dan Rp530.000 untuk kelas eksekutif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Muhammadiyah DIY Gelar OlympicAD 2025, Diikuti Ribuan Peserta
- Pasutri Tukang Rosok Tewas Tertimpa Pohon di Ring Road Utara Jogja
- DIY Perketat Distribusi, Pupuk Indonesia dan KP3 Lakukan Pengawasan
- Pekerja Trans Jogja Adukan Upah dan Denda ke DPRD DIY
- Guru di Kokap Kulonprogo Kehilangan Aerox saat Mengajar, Terekam CCTV
Advertisement
Advertisement





