Advertisement
Siap-siap! Pasar Murah Mulai Digelar di Gunungkidul

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Pasar murah untuk menyetabilkan harga kebutuhan pokok di pasaran Gunungkidul mulai digelar sejak Selasa (11/3/2025), kegiatan ini dilaksanakan kantor Kapanewon Rongkop.
Kepala Bidang Perdagangan, Dinas Perdagangan Gunungkidul, Ris Heriyani mengatakan, pasar murah yang digelar merupakan hasil kerja sama antara Pemkab Gunungkidul dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY.
Advertisement
BACA JUGA: Efisiensi Anggaran, Bupati Gunungkidul Endah Subekti Tunda Pengadaan Seragam Baru ASN
“Hari ini digelar di Kapanewon Rongkop. Pasar murah dilaksanakan untuk mempermudah Masyarakat mendapatkan barang kebutuhan pokok dengan harga yang lebih stabil,” katanya, Selasa siang.
Dia menjelaskan, rangkaian kegiatan pasar murah masih dilakukan. Hanya saja, pelaksanaan sedikit berbeda karena dilakukan operasi pasar di Pasar Argosari di Kapanewon Wonosari, Rabu (12/3/2025).
“Nanti juga ada pemantauan harga-harga bahan pokok di Pasar Argorasi,” katanya.
Menurut dia, pemantauan dilakukan tidak sendiri. Pasalnya, pelaksanasan juga melibatkan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID). Tujuan pemantauan sebagai upaya melihat stok jelang perayaan hari besar keagamaan, khususnya Lebaran 2025.
“Untuk operasi pasar, sasarannya adalah para pedagang agar menjual sesuai dengan ketentuan,” katanya.
Fungsional Pengawas Perdagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY, Sabar Santoso mengatakan, pelaksanaan pasar murah di Kapanewon Rongkop berjalan dengan lancar. total ada 12 ton komoditas kebutuhan pokok seperti telur, gula, minyak goreng, beras tepung dan lainnya.
“Semua lancar dan berjalan dengan baik,” katanya.
Dia berharap kegiatan ini bisa membantu Masyarakat untuk mendapatkan bahan kebutuhan pokok dengan harga yang relatif terjangkau. Diharapkan dengan harga terjangkau maka bisa memenuhi kebutuhan yang diperlukan.
“Rencananya pasar murah masih akan dilanjutkan,” katanya.
Sebelumnya, Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih mengatakan, operasi pasar untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok saat Bulan Puasa maupun jelang Lebaran.
Dia menjelaskan, operasi pasar digelar sebagai komitmen dari pemkab untuk memastikan harga kebutuhan pokok terjangkau bagi Masyarakat. Adapun pelaksanaannya dikoordinasikan dengan Dinas Perdagangan selaku OPD pengampu teknis.
“Jangan sampai ada lonjakan harga yang merugikan Masyarakat,” katanya.
Diharapkan dengan langkah-langkah cepat yang diambil di awal kepemimpinannya bisa menjadi bukti untuk memimpin Gunungkidul yang lebih baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

WISATA TURKIYE: Ke Istanbul, Belum Genap Jika Tak Menyusuri Jalan Istiqlal dan Taksim Square
Advertisement
Berita Populer
- Minyakita di Jogja Sesuai Takaran, Tapi Harga di Atas HET
- Hujan Es Melanda Jogja, Ini Beberapa Kemungkinan Penyebabnya
- Waktu Buka Puasa di Jogja dan Sekitarnya Hari Ini, Selasa 11 Maret 2025
- Hujan Es Melanda Jogja dan Sekitarnya, Begini Penjelasan BMKG
- Kendaraan dari Exit Tol Tamanmartani Diarahkan ke Utara Selama Musim Mudik Lebaran 2025
Advertisement
Advertisement