Advertisement
1,5 Juta Wisatawan Diprediksi Kunjungi DIY Selama Libur Lebaran 2025

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—DIY diperkirakan masih menjadi tujuan wisata favorit pada libur lebaran 2025. Diperkirakan jumlah wisatawan lebaran kali ini akan melampaui jumlah wisatawan pada libur dan tahun baru.
Kepala Dinas Pariwisata DIY, Imam Pratanadi, menjelaskan dari data Kementerian Perhubungan, Jogja masih menjadi tujuan utama mudik dan pariwisata. “Kenyamanan pemudik dan wisatawan tetap menjadi prioritas. Dalam waktu dekat ini akan kami koordinasi tingkat pimpinan,” ujarnya, kamis (13/3/2025).
Advertisement
Ia menurutkan pada libur tahun baru 2025, angka kunjungan ke DIY sekitar 500.000 wisatwan. Kemudian pada libur Natal 2024 1 juta. “Ini [libur lebaran] mestinya lebih dari itu. Mungkin 1,5 juta mungkin akan tercapai,” ungkapnya.
Hal ini dipengaruhi oleh jalur masuk baru yang akan dioperasikan secara fungsional melalui exit tol Tamanmartani. Ia memperkirakan kenaikan jumlah wisatawan dibanding libur lebaran tahun sebelumnya bisa mencapai 20%-30%.
BACA JUGA: Tol Jogja-Solo Dibuka Fungsional hingga Exit Toll Tamanmartani Sleman, Ini Tarif Resminya
“Yang penting adalah kemaren statmen dari Menteri Perhubungan bahwa DIY masih termasuk kunjungan utama dari pemudik. Ini yang kemudian kita harus siap-siap. Tapi angkanya berapa yang memakai transportasi darat belum sampai ke kami,” kata dia.
Pelaku Wisata Harus Siapkan Pelayanan Terbaik
Menyambut wisatawan libur lebaran ini, ia mengimbau untuk para pelaku wisata agar mempersiapkan pelayanan sebaik-baiknya. Keamanan dan kenyamanan wisatawan menjadi prioritas bagi pelaku wisata baik di industri pariwisata, destinasi maupun desa wisata.
“Kemaren kami mengadakan pertemuan dengan pokdarwis [Kelompok Sardar Wisata], untuk betul-betul memastikan pelayanan dan fasilitas termasuk di desa wisata siap menerima wisatawan yang hadir ke sana,” ujarnya.
Ia juga mengimbau agar tidak terjadi penumpukan wisatawan di satu destinasi atau desa wisata karena akan menimbulkan ketidaknyamanan. “Agar dicegah penumpukan yang terlalu banyak di destinasi wisata, terutama yang desa wisata. Saya rasa mereka sudah lebih dari siap karena ini masa panennya mereka,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Layanan Haji 2025 Siap Beroperasi, Kementerian Agama Sebut Persiapan Kelar
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- 60 Formasi PNS Kosong, Pemda DIY Akan Evaluasi Kebutuhan
- Demi Keamanan, Mbah Tupon Ditawari Tinggal di Rumah Dinas Bupati Bantul
- Event di Jogja dan Sekitarnya Bulan Mei 2025: Ada Pameran Seni, Kuliner hingga Keroncong Plesiran
- BPS Kulonprogo Sosialisasi dan Pencanangan Desa Cinta Statistik
- Petugas Keamanan dan Kebersihan di Kantor Pemkab Sleman Dapat Bantuan Paket Sembako
Advertisement
Advertisement