Advertisement

1,5 Juta Wisatawan Diprediksi Kunjungi DIY Selama Libur Lebaran 2025

Lugas Subarkah
Kamis, 13 Maret 2025 - 13:17 WIB
Ujang Hasanudin
1,5 Juta Wisatawan Diprediksi Kunjungi DIY Selama Libur Lebaran 2025 Kondisi arus lalu lintas di Jalan Malioboro, Minggu (26/1/2025). - Harian Jogja/Alfi Annissa Karin

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—DIY diperkirakan masih menjadi tujuan wisata favorit pada libur lebaran 2025. Diperkirakan jumlah wisatawan lebaran kali ini akan melampaui jumlah wisatawan pada libur dan tahun baru.

Kepala Dinas Pariwisata DIY, Imam Partandi, menjelaskan dari data Kementerian Perhubungan, Jogja masih menjadi tujuan utama mudik dan pariwisata. “Kenyamanan pemudik dan wisatawan tetap menjadi prioritas. Dalam waktu dekat ini akan kami koordinasi tingkat pimpinan,” ujarnya, kamis (13/3/2025).

Advertisement

Ia menurutkan pada libur tahun baru 2025, angka kunjungan ke DIY sekitar 500.000 wisatwan. Kemudian pada libur Natal 2024 1 juta. “Ini [libur lebaran] mestinya lebih dari itu. Mungkin 1,5 juta mungkin akan tercapai,” ungkapnya.

Hal ini dipengaruhi oleh jalur masuk baru yang akan dioperasikan secara fungsional melalui exit tol Tamanmartani. Ia memperkirakan kenaikan jumlah wisatawan dibanding libur lebaran tahun sebelumnya bisa mencapai 20%-30%.

BACA JUGA: Tol Jogja-Solo Dibuka Fungsional hingga Exit Toll Tamanmartani Sleman, Ini Tarif Resminya

“Yang penting adalah kemaren statmen dari Menteri Perhubungan bahwa DIY masih termasuk kunjungan utama dari pemudik. Ini yang kemudian kita harus siap-siap. Tapi angkanya berapa yang memakai transportasi darat belum sampai ke kami,” kata dia.

Pelaku Wisata Harus Siapkan Pelayanan Terbaik

Menyambut wisatawan libur lebaran ini, ia mengimbau untuk para pelaku wisata agar mempersiapkan pelayanan sebaik-baiknya. Keamanan dan kenyamanan wisatawan menjadi prioritas bagi pelaku wisata baik di industri pariwisata, destinasi maupun desa wisata.

 “Kemaren kami mengadakan pertemuan dengan pokdarwis [Kelompok Sardar Wisata], untuk betul-betul memastikan pelayanan dan fasilitas termasuk di desa wisata siap menerima wisatawan yang hadir ke sana,” ujarnya.

Ia juga mengimbau agar tidak terjadi penumpukan wisatawan di satu destinasi atau desa wisata karena akan menimbulkan ketidaknyamanan. “Agar dicegah penumpukan yang terlalu banyak di destinasi wisata, terutama yang desa wisata. Saya rasa mereka sudah lebih dari siap karena ini masa panennya mereka,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pemerintah Sudah Gelontorkan Anggaran MBG Rp710,5 Miliar untuk MBG per 12 Maret 2025

News
| Kamis, 13 Maret 2025, 15:57 WIB

Advertisement

alt

WISATA TURKIYE: Ingin Melihat Jubah Nabi Muhammad SAW, Datanglah ke Masjid Hirkai Serif

Wisata
| Rabu, 12 Maret 2025, 15:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement