Dengan JKN, Risma Jalani Kehamilan dan Persalinan Tanpa Cemas Biaya

SLEMAN—Masyarakat sangat terbantu dengan adanya Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola BPJS Kesehatan. Program ini memberikan dampak besar kepada kesehatan ibu hamil, persalinan, hingga pemulihan pasca melahirkan. Pemeriksaan rutin tanpa cemas beban pembiayaan menjadi kunci kesehatan ibu dan anaknya.

Warga Kalurahan Caturharjo, Sleman, Risma Nur’aini, 26, baru saja melahirkan di Rumah Sakit Umum (RSU) Sakina Idaman. Ditemani bayinya yang sehat dan suaminya, dia menceritakan berbagai manfaat yang dirinya dapat selama menjadi peserta JKN.

Risma rutin memeriksakan kondisi kesehatannya dan kesehatan kandungan di klinik ketika memasuki usia kehamilan trimester pertama, semua pemeriksaan dijamin oleh BPJS Kesehatan termasuk pemeriksaan ultrasonografi (USG).

“Tetapi karena ada indikasi, kemudian saya dirujuk ke RSA Sakina Idaman. Rujukan cukup dari Aplikasi Mobile JKN, jadi nanti tinggal daftar antrean online saja untuk ke rumah sakitnya. Tidak perlu menunggu lama-lama, jadi lebih hemat waktu dan tenaga. Sangat gampang sekali menggunakan Aplikasi Mobile JKN, semua dipermudah oleh BPJS Kesehatan,” katanya saat ditemui di RSU Sakina Idaman, Rabu (12/03).

Dia mengapresiasi pelayanan di RSU Sakina Idaman selama rawat inap, pelayanannya sangat baik, ramah, para tenaga medis sangat perhatian dan selalu memastikan kondisi dia dan janinnya dalam keadaan baik.  Yang terpenting juga tanpa ada perbedaan antara pasien JKN dengan pasien umum.

Tidak hanya itu, peran BPJS Kesehatan sangat penting karena memberikan jaminan kesehatan yang terjangkau, terutama untuk persalinan. Dengan terdaftar sebagai peserta JKN, dia merasa tenang menjalani rawat inap tanpa khawatir biaya dan tetap mendapatkan pelayanan medis terbaik,

“Begitupun yang dirasakan suami saya, ia merasakan manfaat besar dari BPJS Kesehatan sejak awal pemeriksaan kehamilan saya hingga proses persalinan. Suami saya ikut memantau sejak pemeriksaan trimester pertama hingga persalinan, semuanya dijamin oleh BPJS Kesehatan tanpa ada tambahan biaya apapun. Semua yang disarankan dokter, kami ikuti saja, Tanpa perlu khawatir biaya, suami selalu bersemangat mendampingi saya dalam setiap tahapan pemeriksaan kehamilan” ungkap Risma.

BACA JUGA: Pembangunan Rumah Sakit di Patuk Ditunda, Begini Alasan Dinas Kesehatan Gunungkidul

Sejak lama, Risma menyadari manfaat menjadi peserta JKN. Sejak awal, ia mendaftar sebagai Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) atau peserta mandiri, dengan iuran yang disesuaikan berdasarkan kelas layanan yang dipilih. Tak lama kemudian, setelah bekerja di sebuah perusahaan, ia didaftarkan sebagai peserta Pekerja Penerima Upah (PPU).

“Saya sangat bersyukur sekali didaftarkan menjadi peserta PPU oleh perusahaan saya, Suami saya juga awalnya terdaftar sebagai peserta Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK), tetapi sekarang sudah menjadi peserta PPU juga. Saya dan suami bekerja di perusahaan yang sama, jadi semua karyawan telah didaftarkan perusahaan menjadi peserta JKN,” kata Risma.

Dia merasakan manfaat kepesertaan tersebut pertama kali ketika tiga tahun silam dia mengalami kecelakaan tunggal yang menyebabkan luka pada bagian punggungnya. Dia langsung memeriksakan diri di Puskesmas Sleman.

“Punggung saya sampai lecet dan lebam juga karena jatuh Penanganannya walaupun di puskesmas tetap cepat dan langsung ditangani. Administrasi juga tidak ribet, cukup melihatkan Nomor Induk Kepegawaian (NIK) yang nada di Kartu Tanda Penduduk (KTP). Tidak diminta berkas yang lainnya,” kata Risma.

Jika tidak membawa KTP dan kartu JKN, dapat juga menggunakan kartu digital yang ada di Aplikasi Mobile JKN.  Aplikasi Mobile JKN memiliki banyak fitur bermanfaat yang dapat meningkatkan efisiensi pelayanan administrasi kesehatan bagi para peserta JKN, selain pengambilan antrean online di fasilitas kesehatan, peserta juga dapat mengecek kepesertaannya dan melakukan perubahan data secara online tanpa harus mendatangi kantor BPJS Kesehatan

Dengan berbagai manfaat yang diberikan, BPJS Kesehatan terus menjadi andalan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau. (***)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News