Advertisement

Puluhan Calon Haji Gunungkidul Gagal Berangkat ke Tanah Suci di Tahun Ini

David Kurniawan
Minggu, 16 Maret 2025 - 17:37 WIB
Sunartono
Puluhan Calon Haji Gunungkidul Gagal Berangkat ke Tanah Suci di Tahun Ini Ilustrasi Ibadah Haji / StockCake

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Kantor Kementerian Agama Gunungkidul mencatat ada 34 calon Jemaah haji yang gagal berangkat menunaikan ibadah di tahun ini. Meski ada yang tidak jadi berangkat, namun dipastikan kuota pemberangkatan tetap sama, yakni sebanyak 261 jemaah yang berangkat ke Tanah Suci.

Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kemenag Gunungkidul, Taufik Ahmad Sholeh mengatakan, waktu pelunasan biaya perjalanan ibadah haji sudah ditutup pada Jumat (14/3/2025). Meski demikian, tidak semua Jemaah membayar biaya pelunasan karena ada 34 orang yang dipastikan gagal berangkat di tahun ini.

Advertisement

“Alasannya bermacam-macam ada yang meninggal dunia, masalah ekonomi, kesehatan hingga menunggu mahrom untuk pemberangkatan,” kata Taufik, Ahad (16/3/2025).

BACA JUGA : Calon Jemaah Asal Gunungkidul Mulai Lunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji

Adanya calon Jemaah yang gagal berangkat di tahun ini tak lantas membuat kuota Jemaah asal Gunungkidul berkurang. Pasalnya, slot yang kosong tersebut akan diisi oleh calon Jemaah masuk daftar tunggu dan telah melunasi biaya perjalanan ibadah.

“Jadi kuota yang diberangkatkan tetap 261 orang dari Gunungkidul,” ungkapnya.

Taufik menambahhkan, didalam proses pembayaran biaya perjalanan haji ini juga ada kendala karena ada dua Jemaah yang belum bisa melunasi karena terjadi kegagalan sistem dalam pembayaran. Keduanya masih diberikan kesempatan membayar di pelunasan tahap dua yang berlangsung mulai 24 Maret sampai 17 April 2025.

“Kalau gagal sistem masih diberikan kesempatan melunasi di tahap kedua,” katanya.

Secara total, biaya perjalanan ibadah mencapai Rp89,5 juta. Setiap, calon telah membayar biaya pendaftaran sebesar Rp25 juta.

Selama proses menunggu pemberangkatan akan ada subsidi dari nilai manfaat yang ditetapkan tahun ini sebesar Rp33,9 juta dan nilai manfaat virtual account sebesar Rp2,2 juta. “Jadi, tinggal membayar Rp28,1 juta agar dapat berangkat ke Tanah Suci,” kata Taufik.

Kepala Kemenag Gunungkidul, Mukotip mengatakan, biaya pelunasan untuk ibadah tahap pertama sudah dilaksanakan. “Yang berangkat tahun ini, rata-rata mendaftar haji di 2012 lalu,” katanya.

BACA JUGA : Lion Air Jadi Penerbangan Haji 2025, Menteri Agama Minta Tidak Memakai Pesawat Tua

Dia menjelaskan, untuk pemberangkatan masih harus melalui berbagai tahapan yang panjang. Rencananya, calon Jemaah juga akan diberikan vaksin untuk meningkatkan kekebalan imunitas tubuh.

Selain itu, juga ada kegiatan manasik yang dilaksanakan di tingkat kapanewon maupun kabupaten. “Mudah-mudahan semua dapat berjalan lancar sehingga para Jemaah dapat menunaikan Ibadah Haji. Sebelum berangkat, juga harus menyiapkan fisik agar sehat sehingga menjanalan ibadah dengan baik,” katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Elzatta Sejukkan Ambarrukmo Plaza

Elzatta Sejukkan Ambarrukmo Plaza

Jogjapolitan | 10 hours ago

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Senin 17 Maret 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu hingga Purwosari

News
| Senin, 17 Maret 2025, 01:47 WIB

Advertisement

alt

Ulu Camii, Masjid Agung yang Indah dengan 20 Kubah Besar

Wisata
| Sabtu, 15 Maret 2025, 11:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement