Advertisement
Lampaui Target, ZIS dan DSKL Dihimpun Baznas Kota Jogja Capai Rp11,6 Miliar

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dana zakat, infaq, sodaqoh (ZIS) dan dana sosial keagamaan lainnya (DSKL) yang dihimpun Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Jogja pada 2024 mampu melampaui target dari yang dicanangkan.
Ketua Baznas Kota Jogja Syamsul Azhari menuturkan target penghimpunan ZIS maupun DSKL pada 2024 adalah Rp10,78 milyar. Akan tetapi mampu terhimpun mencapai Rp11,6 milyar. Syamsul merinci sebesar Rp6,8 milyar lantas dilakukan pentasyarufan.
Advertisement
"Sedangkan Rp ,8 milyar merupakan dana yang sudah terikat atau zakat muqayyadah seperti zakat fitrah, infaq bantuan Palestina, bantuan musibah bencana, dan dana lainnya," ujar Syamsul saat ditemui di Balai Kota Jogja, Kamis (27/3/2025).
BACA JUGA: Baznas DIY Salurkan Ribuan Paket Logistik hingga Buka Posko Mudik Ramadan 2025
Selain berhasil melampaui target dalam penghimpunan ZIS dan DSKL, Syamsul mengatakan Baznas Kota Jogja juga meraih sederetan prestasi selama 2024. Di antaranya mampu mempertahankan hasil terbaik tingkat nasional audit syariah oleh Inspektorat Jenderal Kemenag RI, opini wajar/ WTP ke-14 audit keuangan oleh Kantor Akuntan Publik, sertifikat ISO 9001:2015, hingga piagam penghargaan Baznas RI atas publikasi konten Kantor Digital teraktif nasional.
"Berbekal lamdasan syari dan regulasi disertai tekad menjadi pengelola zakat terbaik dan terpercaya untuk mensejahterakan rakyat, kinerja Baznas Kota Jogja 2024 meraih predikat Sangat Baik," katanya.
Baznas Kota Jogja juga turut memberikan berbagi penghargaan kepada para mitra melalui Baznas Award. Ditujukan kepada para ASN, media partner, hingga mitra lainnya yang secara konsisten mendukung suksesnya program-program Baznas Kota Jogja. Ini juga dilakukan dalam rangka memperingati Hari Zakat Nasional yang jatuh setiap 27 Maret.
BACA JUGA: Program Ramadan Baznas DIY Sasar Marbot Masjid hingga Pekerja Rentan
Penghargaan Baznas Award diserahkan secara langsung oleh Wakil Wali Kota Jogja Wawan Harmawan. Wawan menyebut Baznas memiliki peran penting dalam pengelolaan ZIS dan DSKL. Baznas merupakan penghubung antara pemberi zakat dan penerima zakat. Tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengurangi kesenjangan sosial.
"Dengan pengelolaan yang transparan, program tepat sasaran, serta semangat gotong royong yang tinggi dari warga Kota Jogja, zakat diharapkan mampu menjadi salah satu solusi dalam mengatasi kemiskinan dan kesenjangan sosial," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Akses Keluar Masuk Jalan Tol Jogja Solo Segmen Klaten-Prambanan, Jarak Tempuh Hanya 10 Menit
- Pendaftaran Jalur Domisili Wilayah untuk SPMB SMP di Bantul Diklaim Berjalan Lancar
- Putusan MK Pisahkan Pemilu dan Pilkada, PDIP Kota Jogja Soroti Substansi Demokrasi
- Bagus Adi Prayogo, Korban Meninggal Kapal Tenggelam KKN-PPM UGM Dikenal Sosok Mahasiswa Berprestasi dan Peduli Lingkungan
- NPC Kulonprogo Targetkan 25 Medali di Peparda 2025, Jumlah Atlet Meningkat Efek Qonitah
Advertisement
Advertisement