Advertisement
Soal Kemacetan di Kota Jogja Saat Arus Mudik dan Libur Lebaran, Dewan Klaim Masih Terukur

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Sekitar 1,3 juta pemudik diperkirakan akan memasuki kawasan Kota Jogja seperti kawasan Malioboro selama libur lebaran 2025. Hal ini diprediksi akan menimbulkan kepadatan arus lalu lintas di ruas-ruas jalan di Kota Jogja.
Ketua Komisi C DPRD Kota Jogja Bambang Seno Baskoro pun tak menampik munculnya kemacetan di Kota Jogja saat libur lebaran mendatang. Meski demikian, menurutnya kemacetan di Kota Jogja masih terukur. Artinya kendaraan tetap berjalan meski melambat.
Advertisement
"Macetnya masih terukur dan ini menjadi suatu kenangan. Ini kami tanyakan kepada beberapa masyarakat yang datang ke Jogja. Ternyata masih cukup menarik dan masih terukur sehingga terkait kemacetan di sini jangan kita bicara secara skup kecil," ujar Bambang ditemui di ruangan Fraksi Golkar DPRD Kota Jogja, Kamis (27/3/2025).
BACA JUGA: Jamin Transparansi, Pemkot Jogja Seragamkan Daftar Harga PKL di Kawasan Malioboro
Selain soalan kemacetan, Bambang juga menyoroti persoalan parkir di Kota Jogja. Dia mendorong Tim Saber Pungli untuk bekerja secara maksimal. Dia menjelaskan, Pemkot Jogja telah memiliki tempat khusus parkir (TKP) dengan tarif yang sudah tertera dalam Perda. Jika ada titik-titik lain yang menyediakan tempat parkir dengan retribusi yang lebih mahal, maka dipastikan itu pungli.
"Beberapa waktu yang lalu kami mendampingi Dishub bersama Polresta Jogja untuk razia yang merupakan program Saber Pungli. Apabila ada penarikan terkait parkir yang tidak sesuai dengan aturan yang ada, maka dipastikan pungli," imbuhnya.
BSB, sapaan akrabnya, mengajak warga Kota Jogja untuk bersilaturahmi di rumah selama libur lebaran. Dia berharap wisatawan bisa diberi ruang dan kesempatan untuk menghabiskan waktu liburan di destinasi wisata di Kota Jogja. Warga Kota Jogja juga diharapkan untuk maklum ketika terjadi kemacetan arus lalu lintas mengingat ini merupakan agenda liburan satu tahun sekali.
"Warga Kota Jogja yang memang sudah senantiasa ada di Malioboro yang menjadi pusat ikonnya Kota Jogja, besok di lebaran mari kita bersilaturahmi di rumah. Kemudian dipersilakan bagi wisatawan untuk menikmati Kota Jogja," ungkapnya.
Sebelumnya, Kepala Dishub Kota Jogja Agus Arif Nugroho menyebut pihaknya turut memasang apill portable di simpang Kotabaru. Tepatnya di depan SMPN 5 Jogja. Ini menjadi salah satu strategi untuk memecah kepadatan di kawasan simpang Kotabaru. Nantinya, apill portable ini akan mulai diberlakukan pada satu atau dua hari setelah lebaran.
"Kepadatan arus lalu lintas di titik ini cukup besar, dari Jalan Suroto maupun yang di Lingkar Kridosono. Sedangkan untuk merger kendaraan di kantor Telkom itu cukup berat pergantiannya. Maka kita coba lakukan pengaturan secara apill sehingga kendaraan bisa memasuki lingkar Kridosono bergantian," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Malam Takbiran 2025, Arus Lalu Lintas di Bundaran HI Ramai Lancar
Advertisement

Taman Wisata Candi Siapkan Atraksi Menarik Selama Liburan Lebaran 2025, Catat Tanggalnya
Advertisement
Berita Populer
- Komunitas Suara Ibu Indonesia Serukan Penghentian Kekerasan Aparat terhadap Mahasiswa
- Tinjau Posko Terpadu Idulfitri, Bupati Bantul Sebut Arus Lalu Lintas Lancar
- Bencana Hidrometeorologi, Warga Kulonprogo Sempat Tertimbun Longsor
- Jadwal Terbaru KRL Jogja Solo Selama Libur Lebaran, Berlaku Mulai 28 Maret hingga 13 April 2025
- Bertarif Rp11.600. Ini Jadwal Angkutan Shuttle Rute Malioboro-Parangtritis
Advertisement
Advertisement