Advertisement
Peringati May Day 2025, BPJS Ketenagakerjaan dan Pemkab Sleman Gelar Cukur Rambut Gratis

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional 2025 di Sleman diisi dengan berbagai kegiatan. Salah satunya, aksi cukur rambut gratis yang diinisiasi oleh BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sleman bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Sleman, Kamis (1/5/2025).
Aksi bertajuk "Ganteng Bareng BPJS Ketenagakerjaan’ tersebut di Taman Denggung Sleman. Kegiatan yang diikuti sekitar 200 orang itu dimulai sejak pukul 06.00 WIB hingga 12.30 WIB.
Advertisement
BACA JUGA: Ribuan Buruh di Jogja Gelar Peringatan May Day, Tuntut Upah Layak
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sleman, Riski Setiadi, mengatakan cukur massal gratis ini merupakan kegiatan untuk memperingati hari buruh Internasional 2025 dan bentuk kepedulian agar cukur masal gratis ini bisa dimanfaatkan oleh para peserta mayday yang mau tampil ganteng dan murah.
Agus Ariyanto, salah satu peserta cukur gratis sekaligus peserta Mayday yang tak sengaja melihat acara tersebut ketika sedang mengikuti kegiatan jalan sehat. Ia mengaku, dirinya berhemat Rp 30.000 dan dapat bonus minuman kemasan karena cukur gratis tersebut.
“Iya tadi pas jalan sehat melihat lagi ada semacam bakti sosial begitu, ya sudah kita mendekat ngikut ambil antrian dan nggak sengaja bisa potong bareng dengan bapak Bupati Sleman Harda Kiswaya,” kata Agus Ariyanto.
Setelah acara selesai, potongan rambut para peserta juga dibersihkan oleh para pasukan barbershop, sehingga tidak meninggalkan sampah di area tersebut. “Habis cukur tambah ganteng katanya. Jangan lupa tahun depan diadakan lagi cukur gratis,” guraunya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pemerintah Jamin Pembangunan Perumahan Sosial Tanpa Penggusuran
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Top Ten News Harianjogja.com pada Rabu 17 September 2025
- Kapolres Kulonprogo: Jaga Warga Punya Peran Penting di Kamtibmas
- Seorang Petani di Dlingo Bantul Meninggal Diduga Minum Pestisida
- Serapan APBD Perubahan Sleman Capai 58 Persen dari Rp3,388 Triliun
- SMA-SMK di Gunungkidul Siap Gelar Ujian TKA di Awal November
Advertisement
Advertisement