Advertisement

150 Pemuda & Pemudi Peroleh Beasiswa Masing-Masing Rp10 Juta

Media Digital
Rabu, 07 Mei 2025 - 22:27 WIB
Jumali
150 Pemuda & Pemudi Peroleh Beasiswa Masing-Masing Rp10 Juta Ratusan penerima beasiswa mengikuti sosialisasi Beasiswa Berkelanjutan bagi Pemuda di BPO DIY, Rabu (7/5). - Lugas Subarkah

Advertisement

Sebanyak 150 pemuda dan pemudi DIY mendapatkan Beasiswa Berkelanjutan bagi Pemuda yang dicanangkan Pemda DIY melalui Balai Pemuda dan Olahraga (BPO) Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY.

Plt. Kepala BPO DIY, Sugeng Wahyudi, menjelaskan masing-masing penerima beasiswa akan mendapatkan Rp10 juta untuk keperluan kuliah. Sebanyak 150 pemuda dan pemudi tersebut tersebar di berbagai perguruan tinggi di DIY.

Advertisement

“Program ini merupakan komitmen Pemda DIY untuk mendampingi generasi muda dalam meraih masa depan. Saya berpesan agar para penerima beasiswa memanfaatkan masa studi mereka untuk mengasah kemampuan, tidak cukup hard skill tetapi juga soft skill,”ujarnya dalam Sosialisasi Beasiswa Berkelanjutan bagi Pemuda di BPO DIY, Rabu (7/5).

Selain Beasiswa Berkelanjutan bagi Pemuda yang diberikan kepada 150 penerima, Pemda DIY tahun ini juga akan memberikan Beasiswa Pendidikan Tinggi Istimewa yang menyasar 100 penerima. “Sehingga tahun ini 250 pemuda dan pemudi DIY mendapatkan beasiswa dari daerah untuk mengenyam pendididkan di perguruan tinggi,” ungkapnya.

Adapun syarat penerima Beasiswa Berkelanjutan bagi Pemudameliputi penduduk DIY yang dibuktikan dengan KTP DIY, terdaftar sebagai mahasiswa S1/D4 semester I-VIII peguruan tinggi negeri atau swasta di DIY, berprestasi di bidang pemuda dan olahraga atau dari keluarga kurang mampu, tidak sedang menerima beasiswa lain, serta belum menikah.

Ketua Komisi D DPRD DIY, R. B. Dwi Wahyu, menuturkan beasiswa ini menggunakan anggaran dari APBD murni 2025. Ia mengakui beasiswa ini mungkin belum mengakomodasi seluruh kebutuhan untuk kuliah, terutama mahasiswa di bidang ilmu eksakta.

Dengan demikian, dia terus mendorong agar anggaran untuk beasiswa ini bisa ditingkatkan lagi. Selain dari APBD murni, dia juga berharap beasiswa bisa dianggarkan dari Dana Keistimewaan. Pada 2026, DPRD DIY melalui pokok pikiran (pokir) juga akan memberikan beasiswa pendidikan.

Ia berpesan agar para penerima beasiswa tidak hanya berorientasi untuk menjadi pegawai negeri sipil (PNS) atau karyawan, tetapi juga bisa menjadi pengusaha yang bisa berpenghasilan besar dan menciptakan lapangan pekerjaan.

“Jangan berpikur lulus jadi PNS. Kalau keterima alhamdulillah, tapi jangan jadi obsesi. Saya pesan kepada anak saya, kamu harus berwirausaha. PNS di Jogja gaji pertamanya Rp2,7 juta. Enggak mungkin bisa buat ngeragati rabi [membiayai pernikahan] dan sekolahin anak. Kalau jagake [mengandalkan] gaji enggak sampai Rp3 juta tidak mungkin menjangkau properti,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kejagung Sita Uang Rp479 Miliar Terkait Korupsi Duta Palma

News
| Kamis, 08 Mei 2025, 16:47 WIB

Advertisement

alt

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo

Wisata
| Minggu, 04 Mei 2025, 18:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement