Advertisement

Lestarikan Lagu Anak dan Daerah, Ratusan Siswa Tampil Pakai Baju Adat di Taman Budaya Yogyakarta

Yosef Leon
Sabtu, 24 Mei 2025 - 19:17 WIB
Maya Herawati
Lestarikan Lagu Anak dan Daerah, Ratusan Siswa Tampil Pakai Baju Adat di Taman Budaya Yogyakarta Penampilan sejumlah anak dalam gelaran SMI Day yang menampilkan beragam lagu anak dan daerah di TBY, Sabtu (24/5 - 2025) Dokumentasi Istimewa (email)

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA–Ratusan siswa tampil memakai baju adat berbagai daerah dalam gelaran Sekolah Musik Indonesia (SMI) Yogyakarta Day di Taman Budaya Yogyakarta, Sabtu (24/5/2025).

Mengangkat tema Untaian Nada untuk Bangsa acara ini menjadi panggung kolaborasi siswa dan guru dalam mengenalkan kembali kekayaan lagu anak dan lagu daerah Indonesia yang mulai dilupakan generasi muda.

Advertisement

"Ini konser terbesar kami dalam setahun. Melalui SMI Day, kami ingin mengingatkan bahwa Indonesia punya banyak lagu anak dan lagu daerah yang indah dan beragam," kata PIC SMI Day, Tata Hanjaya.

Sekitar 100 siswa dari usia 4 hingga 24 tahun tampil dalam dua sesi konser. Sesi pertama menampilkan 17 lagu dengan format ansambel dan band, sementara sesi kedua menyajikan 10 lagu dengan format orkestra. Repertoar mencakup lagu-lagu seperti Naik-naik ke Puncak Gunung, Bintang Kecil, hingga lagu daerah seperti Yamko Rambe Yamko, Sibolongkong, dan lagu-lagu Jawa.

BACA JUGA: Viral Ayam Goreng Widuran Ternyata Non Halal Setelah Beroperasi Sejak 1973, Berikut Sejarahnya

"Anak-anak sekarang cenderung minta lagu-lagu K-Pop atau Barat untuk diajarkan. Saat diberi lagu daerah, banyak yang tidak kenal. Ini yang ingin kami ubah lewat konser ini," kata Tata.

Tata menjelaskan bahwa konser ini bukan ujian, melainkan bentuk apresiasi atas proses belajar siswa di SMI. Selain musikalitas, anak-anak juga dilatih kerja sama, tanggung jawab, dan kemampuan berkomunikasi melalui format grup seperti orkestra. Mereka juga tampil mengenakan baju adat sesuai tema lagu yang dibawakan.

“Belajar musik bukan hanya soal teori atau teknik, tapi juga membentuk perilaku baik, disiplin, dan kemampuan sosial,” tutup Tata.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kunjungan Perdana Menteri Li Qiang, Presiden Prabowo: Kedekatan Indonesia-China Sejak Zaman Cheng Ho

News
| Sabtu, 24 Mei 2025, 22:47 WIB

Advertisement

alt

Berikut Sejumlah Destinasi Wisata Berbasis Pedesaan di Bantul

Wisata
| Jum'at, 16 Mei 2025, 14:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement