Advertisement

Wukirsari Ditetapkan sebagai Kawasan Berbasis Kekayaan Intelektual Tahun 2025

Media Digital
Jum'at, 13 Juni 2025 - 17:47 WIB
Ujang Hasanudin
Wukirsari Ditetapkan sebagai Kawasan Berbasis Kekayaan Intelektual Tahun 2025 Wukirsari Ditetapkan sebagai Kawasan Berbasis Kekayaan Intelektual Tahun 2025 oleh Kemenkum RI 12 Juni 2025 admin 104Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum DIY, Agung Rektono Seto, menyambangi kantor Bupati Bantul, pada Rabu (12/06 - 2025). Kunjungan tersebut dalam rangka penyerahan Piagam Kawasan Berbasis Intelektual Tahun 2025. Penghargaan ini diberikan secara langsung oleh Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas, dalam acara Expose Kinerja Satu Dekade dan Apresiasi Kekayaan Intelektual Tahun

Advertisement

BANTUL -  Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Imogir, Kabupaten Bantul ditetapkan sebagai Kawasan Berbasis Intelektual Tahun 2025 berdasarkan Keputusan Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia No. M.HH-1.UM.04.02 Tahun 2025 yang diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum DIY, Agung Rektono Seto kepada Bupati Bantul Abdul Halim Muslih, Rabu (12/6/2025).

Dari seluruh Indonesia, Penetapan Penghargaan Kekayaan Berbasis Intelektual Tahun 2025 ini hanya diberikan kepada Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan Kalurahan Wukirsari di Bantul. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi terhadap potensi budaya daerah.

Advertisement

Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, menyampaikan apresiasinya atas penetapan Wukirsari sebagai Kawasan Berbasis Kekayaan Intelektual 2025 Kategori Kawasan Karya Cipta dari Kementerian Hukum RI.

“Kami mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang telah diberikan kepada kami. Terima kasih juga kepada Bapak Lurah, serta seluruh pihak yang telah mendukung proses ini,” ungkap Bupati.

Bupati juga berharap agar prestasi ini semakin menguatkan eksistensi Wukirsari sebagai wilayah yang kaya akan potensi budaya.

BACA JUGA: Desa Wisata Terbaik di Dunia: Wukirsari Melestarikan Warisan, Jatiluwih Meregeneratif

“Sangat besar artinya bagi Wukirsari sendiri dan Bantul, agar tidak hanya sekadar dilestarikan, tetapi Wukirsari akan semakin percaya diri sehingga lebih termotivasi, terdorong untuk meningkatkan karya ciptanya. Semoga pak lurah bisa membuat program-program yang menguatkan Wukirsari sebagai Kawasan Karya Cipta,” imbuhnya.

Lurah Wukirsari, Susilo Hapsoro, menyampaikan bahwa pengakuan ini tidak lepas dari konsistensi masyarakat dalam melestarikan budaya membatik di tiga padukuhan yakni Cengkehan, Giriloyo dan Karangkulon. Ketiganya berada di wilayah Wukirsari yang dikenal aktif mempertahankan nilai-nilai budaya sejak era Sultan Agung.

“Budaya membatik ini sudah ada sejak Sultan Agung membangun makam raja-raja Mataram di Imogiri. Hingga kini, pembatik aktif di wilayah kami berjumlah 643 orang,” ujar Susilo.

Pada tahun 2023 lalu, kawasan ini juga berhasil mencetak prestasi dengan meraih rekor MURI sebagai kawasan wisata dengan jumlah pembatik terbanyak. Keberhasilan ini sekaligus menjadi pendorong semangat warga untuk terus mempertahankan identitas budaya mereka.

Lebih dari sekadar pelestarian budaya, kegiatan membatik di Wukirsari juga telah berkembang menjadi edu-wisata. Wisatawan dapat belajar langsung proses membatik bersama para pengrajin, yang memberikan dampak positif terhadap peningkatan ekonomi lokal.

“Tahun 2024 ini, kami juga dinobatkan sebagai Desa Wisata Terbaik Dunia. Ini menunjukkan bahwa dengan menjaga budaya lokal, kita bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambah Susilo.

Tak hanya batik, Kalurahan Wukirsari juga memiliki potensi besar dalam bidang tatah sungging, seni menghias wayang kulit yang masih lestari hingga kini. Sentra utama kerajinan ini berada di wilayah Pucung, yang saat ini dihuni lebih dari 400 pengrajin aktif.

Penetapan Wukirsari sebagai Kawasan Berbasis Kekayaan Intelektual 2025 Kategori Kawasan Karya Cipta ini menjadi bukti bahwa pelestarian budaya bukan hanya tugas masa lalu, melainkan juga investasi masa depan. Dengan komitmen bersama, warisan budaya seperti batik dan tatah sungging dapat terus tumbuh sebagai identitas kuat sekaligus sumber kesejahteraan masyarakat. (***)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Anak Disiksa Orang Tua Ditemukan dalam Kardus Lorong Pasar Kebayoran Lama, Begini Kondisinya

News
| Sabtu, 14 Juni 2025, 11:37 WIB

Advertisement

alt

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI

Wisata
| Jum'at, 06 Juni 2025, 16:02 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement