Advertisement

3 PSN Lintasi Pantai Selatan, Bantul Dorong Pariwisata CBT

Jumali
Jum'at, 10 Oktober 2025 - 10:17 WIB
Jumali
3 PSN Lintasi Pantai Selatan, Bantul Dorong Pariwisata CBT Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih. Harian Jogja - Stefani Yulindriani

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Pemkab Bantul siap menyambut keuntungan besar dari adanya tiga Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dibangun di kawasan pantai selatan Bantul.

Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, mengonfirmasi kawasan pantai selatan kabupatennya dilintasi oleh tiga Proyek Strategis Nasional (PSN) dengan nilai investasi total mencapai Rp1,5 triliun.

Advertisement

Ketiga proyek tersebut adalah Jembatan Pandansimo, Jembatan Kretek II, dan Kelok 23. Ketiganya merupakan bagian integral dari Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) yang mendukung konektivitas jalur selatan Jawa, menghubungkan Bantul dengan kabupaten tetangga di DIY.

"Tiga proyek strategis nasional yaitu Jembatan Pandansimo, Jembatan Kretek 2 dan Kelok 23 ketiganya melintasi Bantul, dan tiga proyek itu nilainya sekitar Rp1,5 triliun, bayangkan," kata Halim, dikutip dari Antara.

Proyek-proyek ini secara spesifik meningkatkan konektivitas regional. Halim menyatakan, Jembatan Pandansimo yang baru selesai dibangun, menghubungkan Bantul dengan Kulonprogo, Jembatan Kretek II yang berlokasi di kawasan pantai yang menjadi ikon pariwisata Bantul. Selain itu, ada Kelok 23yang masih dalam proses pembangunan, menghubungkan Bantul dengan Gunungkidul.

Halim menekankan bahwa Bantul akan sangat diuntungkan oleh PSN ini, terutama karena kabupaten tersebut memiliki sekitar delapan pantai di sepanjang jalur selatan, mulai dari timur hingga barat.

Beberapa pantai ikonik yang diuntungkan antara lain Pantai Parangtritis, Pantai Depok, Pantai Kuwaru, hingga Pantai Baru. Pantai-pantai ini dikelola oleh kelompok sadar wisata yang telah berkembang menjadi Pariwisata Berbasis Komunitas (CBT), yang disahkan oleh Pemkab.

"Ini menjadi CBT (community based tourism) atau pariwisata berbasis komunitas yang disahkan Pemkab, sehingga ke depan ini kan kita harus menata pantai pantai kita, karena saat ini kan belum tertata dengan bagus," ujarnya.

Untuk menangkap potensi pariwisata yang didorong oleh infrastruktur baru ini, Pemerintah Daerah Bantul berencana melakukan penataan tempat pemungutan retribusi (TPR) atau gerbang masuk wisata pantai.

Rencana utamanya adalah penerapan sistem 'one gate for all' (satu gerbang untuk semua). Dengan sistem ini, wisatawan yang masuk dari pintu manapun hanya perlu membayar retribusi sekali untuk dapat menikmati seluruh pantai di sepanjang Bantul dalam satu hari. Hal ini dimungkinkan karena JJLS dan jalan penghubung lainnya telah menciptakan jalur yang mulus dari pantai ke pantai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Peran Ayah Kunci Tumbuh Kembang Anak, Ini Kata Dokter

Peran Ayah Kunci Tumbuh Kembang Anak, Ini Kata Dokter

News
| Jum'at, 10 Oktober 2025, 16:17 WIB

Advertisement

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya

Wisata
| Minggu, 05 Oktober 2025, 20:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement