PDIP Gelar Merah-Muda Fest 2025 di Jogja, Catat Tanggalnya

Harianjogja.com, JOGJA—PDI Perjuangan menggelar rangkaian kegiatan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97, Merah/Muda Fest 2025, akan mencapai puncaknya pada Sabtu, (1/11/2025) di GOR Among Rogo Jogja. Kegiatan yang menargetkan lebih dari 4.000 peserta ini bertujan untuk menggugah kesadaran politik Gen Z untuk melawan apatisme.

Ketua Panitia Merah/Muda Fest 2025, Nila Yani Hardiyanti mengatakan event tersebut dirancang untuk membuktikan bahwa politik tidak harus berjalan kaku dan formal tetapi juga bisa dikemas dalam kegiatan kreatif dan gembira. Sejumlah persiapan dilakukan agar kegiatan Merah/Muda Fest 2025 memiliki output dan dampak yang nyata bagi generasi muda.

"Sebelumnya kami melakukan FGD dengan sejumlah tokoh muda. Dari mereka kami mendapat jawaban, sebetulnya mereka tidak apatis terhadap kehidupan berpolitik namun mereka lebih apatis terhadap partai politik," katanya, dalam konferensi pers di Gedung DPD PDIP DIY, Rabu (29/10/2025).

Pada even Merah/Muda Fest juga menghadirkan tokoh tokoh mulai dari akademisi Rocky Gerung, politisi senior Adian Natipulu, hingga Putu Ayu Saraswati tokoh muda sekaligus pernah menjadi Putri Indonesia Lingkungan Hidup 2022.

Menurutnya, Merah/Muda Fest menjadi momentum untuk membuktikan bahwa politik bisa menjadi ruang yang penuh ide, gagasan, dan karya. Melalui festival ini, lanjut Nila, generasi muda dapat menemukan pola baru untuk terlibat dalam isu-isu publik tanpa harus kehilangan jati diri mereka.

"Kami berharap dari Merah/Muda Fest 2025 melahirkan sebuah gerakan inspiratif bersama, resolusi dari Gen Z yang merupakan kristalisasi dari seluruh aspirasi yang berorientasi pada aksi. Ini output yang kami harapkan," jelasnya.

Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pemuda dan Olahraga, MY Esti Wijayati, menegaskan komitmen partainya untuk memberi ruang lebih bagi anak-anak muda. Hal itu selaras dengan arahan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

Menurutnya, keterlibatan anak muda dalam dunia politik sangat penting agar mereka menaruh kepedulian dan tidak buta terhadap politik, sejarah, maupun kondisi bangsa terkini. Ketika anak-anak muda tidak paham politik, itu akan menjadi persoalan.

"Maka, itu yang kemudian semakin menguatkan kita, untuk mendorong agar anak muda harus terlibat, karena mereka masa depan bangsa kita," kata Esti.

Esti Wijayati juga mengingatkan bahwa momentum Sumpah Pemuda harus kembali dimaknai oleh generasi muda sebagai tonggak lahirnya kesadaran kebangsaan. Dia ingin mengajak anak-anak muda untuk mengenang 97 tahun lalu.

"Ketika para pemuda dari berbagai daerah menyatukan diri, satu nusa, satu bangsa, satu bahasa. Saat itulah mereka sepakat bergerak bersama menuju kemerdekaan,” ujar Esti.

Kegiatan Merah/Muda Fest telah dimulai sejak 25 Oktober 2025, dengan berbagai kompetisi olahraga seperti futsal, voli, dan tenis antar SMA serta mahasiswa. Pada puncak acara yang digelar di GOR Among Rogo pada akhir pekan mendatang, festival mengusung konsep perpaduan sesi inspiratif dengan hiburan.

Grup seperti Ndar Boy, Fourtone, DJ Ipank, hingga Keroncong Veloce akan tampil menghibur peserta. Pengunjung juga dapat menikmati bazar UMKM dan food truck karya anak muda Jogja, games corner yang menyajikan permainan tradisional dan modern, serta penampilan musisi dan stand up comedian lokal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News