Advertisement

Bawaslu Bantul Gandeng Komunitas Motor untuk Awasi Pemilu

Kiki Luqman
Senin, 10 November 2025 - 19:37 WIB
Maya Herawati
Bawaslu Bantul Gandeng Komunitas Motor untuk Awasi Pemilu Kantor Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Bantul. Antara - Hery Sidik

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bantul menjalin kerja sama dengan komunitas motor Bukan Bikers Biasa untuk memperluas pengawasan pemilu berbasis masyarakat di tingkat akar rumput.

Kolaborasi ini menjadi cara baru Bawaslu mengajak kelompok hobi ikut berperan aktif menjaga integritas demokrasi di tingkat akar rumput.

Advertisement

Ketua Bawaslu Bantul, Didik Joko Nugroho, menjelaskan langkah tersebut merupakan bentuk inovasi dalam memperkuat pengawasan partisipatif yang melibatkan warga dari berbagai latar belakang. Kerja sama itu resmi ditandai melalui penandatanganan perjanjian kolaborasi serta penyematan pin pengawas partisipatif oleh Ketua Bawaslu DIY bersama pimpinan Bawaslu Bantul.

“Kerja sama ini bagian dari memperluas jejaring pengawas partisipatif di Kabupaten Bantul,” ujar Didik, Senin (10/11/2025).

Ia menambahkan, dengan keterlibatan komunitas motor yang memiliki jaringan luas di hampir seluruh kapanewon di Bantul, semangat partisipasi masyarakat dalam pengawasan pemilu diharapkan dapat tumbuh lebih kuat.

Menurut Didik, karakter komunitas motor yang aktif dalam kegiatan sosial dan kerap melakukan aktivitas rekreatif dapat menjadi daya tarik tersendiri dalam menyampaikan pesan edukasi mengenai pengawasan pemilu.

“Selain itu, adanya komunitas motoran yang tergabung dalam pengawas partisipatif ini akan menjadi daya tarik tersendiri karena kegiatannya yang bernuansa rekreatif sekaligus edukatif,” ungkapnya.

Ketua komunitas motor pengawas partisipatif, Raharjo, menyampaikan bahwa saat ini terdapat sekitar 50 anggota yang tergabung dalam komunitas tersebut dan tersebar di hampir seluruh wilayah Bantul. Ke depan, pihaknya akan membuka kesempatan bagi masyarakat umum yang ingin ikut menjadi bagian dari komunitas pengawas partisipatif ini.

“Kami ingin mengajak masyarakat lebih sadar politik dan aktif mengawasi jalannya pemilu. Selain touring secara rutin, kegiatan kami juga akan dibarengi dengan sosialisasi dan edukasi tentang bahaya politik uang, bahaya hoaks, dan hal lainnya yang bisa merusak demokrasi,” jelas Raharjo.

Ia menambahkan, komunitas ini juga akan menjalin kerja sama dengan Desa Anti Politik Uang baik di wilayah Bantul maupun luar daerah. Kegiatan tersebut diharapkan dapat memperkuat gerakan masyarakat dalam melawan praktik politik transaksional.

Apresiasi datang dari Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas Bawaslu DIY, Umi Iliiyina, yang menilai kolaborasi ini menjadi langkah inspiratif pertama di wilayah DIY.

“Hal ini merupakan kali pertama yang ada di wilayah DIY. Harapannya keberadaan komunitas motor ‘Bukan Bikers Biasa’ ini dapat menjadi inspirasi bagi kabupaten atau kota lain di DIY,” ujar Umi.

Ia menuturkan, Bawaslu DIY akan terus membuka ruang kerja sama dengan berbagai komunitas hobi, termasuk komunitas motor, sebagai bagian dari strategi pendidikan politik dan demokrasi yang lebih kreatif.

“Bawaslu tentunya siap berkolaborasi dengan komunitas hobi seperti komunitas motor untuk menjalankan pendidikan politik dan pendidikan demokrasi di masyarakat,” ujarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Siswa Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Sering Akses Konten Kekerasan

Siswa Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Sering Akses Konten Kekerasan

News
| Senin, 10 November 2025, 20:37 WIB

Advertisement

5 Air Terjun Terindah dari Jawa hingga Sumatra, Pesonanya Bikin Takjub

5 Air Terjun Terindah dari Jawa hingga Sumatra, Pesonanya Bikin Takjub

Wisata
| Jum'at, 07 November 2025, 16:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement