Advertisement

Pergerakan Nataru DIY Diprediksi Naik 12 Persen, Lewat Tol Jogja-Solo

Lugas Subarkah
Rabu, 26 November 2025 - 23:17 WIB
Abdul Hamied Razak
Pergerakan Nataru DIY Diprediksi Naik 12 Persen, Lewat Tol Jogja-Solo Gerbang Tol Prambanan, tol Jogja-Solo ruas Prambanan-Klaten. - Instagram - bpjt_pupr

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Dinas Perhubungan DIY memproyeksikan kenaikan signifikan pergerakan masyarakat pada periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026. Perkiraan tersebut diambil dari prediksi arus kendaraan yang melewati Tol Jogja–Solo, yang diperkirakan lebih ramai dibandingkan periode Nataru tahun sebelumnya.

Kepala Dinas Perhubungan DIY, Chrestina Erni Widyastuti, menyampaikan bahwa perkiraan mobilitas masyarakat diukur sejak 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026. Dalam rentang waktu itu, puncak pergerakan diprediksi terjadi pada 28 Desember 2025 dengan total 66.280 pergerakan orang.

Advertisement

“Total pergerakan selama periode tersebut sebanyak 839.864. Itu prediksi pergerakan keluar-masuk dari tol Jogja–Solo,” jelasnya, Rabu (26/11/2025).

Jika dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya, angka tersebut naik sekitar 12% dari 746.793 pergerakan. Sementara jika dibandingkan kondisi normal pada 6–12 Oktober 2025, lonjakannya mencapai 73%.

Terkait potensi peningkatan arus kendaraan, Dishub DIY bersama Polda DIY telah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi untuk mengurangi risiko kemacetan. Namun hingga kini, perumusan teknis masih dalam tahap koordinasi. “Masih kami koordinasikan untuk persiapannya,” kata Erni.

Prediksi peningkatan mobilitas di DIY ini juga tercatat lebih tinggi dibandingkan estimasi nasional. Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub memperkirakan kenaikan pergerakan masyarakat secara nasional hanya sekitar 4% pada periode Nataru 2025/2026.

Erni menjelaskan, sejumlah faktor membuat persentase peningkatan di DIY lebih tinggi, salah satunya karena DIY merupakan daerah tujuan wisata yang selalu ramai saat libur panjang. “Sektor pariwisata, Jogja kan ngangenin, banyak tempat-tempat wisata yang menarik,” ucapnya.

Selain itu, adanya program diskon tarif transportasi di beberapa moda serta operasional ruas Tol Jogja–Solo turut meningkatkan minat masyarakat untuk bepergian ke DIY. “Itu juga menjadi daya tariknya [diskon tiket dan jalan tol],” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

15 Warga Tapanuli Selatan Sumut Tewas Akibat Bencana Alam

15 Warga Tapanuli Selatan Sumut Tewas Akibat Bencana Alam

News
| Rabu, 26 November 2025, 22:17 WIB

Advertisement

Selandia Baru Bangun Wisata Alam yang Sehat dan Inklusif

Selandia Baru Bangun Wisata Alam yang Sehat dan Inklusif

Wisata
| Rabu, 26 November 2025, 16:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement