Advertisement

Belasan Ribu Ojek Online Belum Punya BPJS Ketenagakerjaan

Abdul Hamied Razak
Rabu, 18 April 2018 - 18:20 WIB
Arief Junianto
Belasan Ribu Ojek Online Belum Punya BPJS Ketenagakerjaan Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Jogja Ainul Kholid (kanan) saat memberikan kartu kepesertaan kepada salah satu driver online, Rabu (18/4/2018) - JIBI/Harian Jogja/Abdul Hamied Razak

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA-Puluhan driver online dari Gojek dan Grab secara mandiri mendaftarkan dan mengikuti program BPJS Ketenagakerjaan. Meski begitu, masih belasan ribu driver online di DIY yang hingga kini belum terlindungi program perlindungan bagi tenaga kerja tersebut.

Kepala Bidang Pemasaran Bukan Penerima Upah BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jogja, Farah Diana mengatakan keikutsertaan para driver online tersebut selain kesadaran juga didorong untuk mendapatkan jaminan perlindungan selama bekerja di jalanan.

Advertisement

"Mereka dengan sadar mengikuti program perlindungan ketenagakerjaan baik Jaminan Kecelakaan Kerja [JKK] maupun Jaminan Kematian," katanya kepada Harianjogja.com, Rabu (18/4/2018).

Menurut Farah, dari sekitar puluhan ribu driver online di DIY masih banyak yang belum mengikuti program perlindungan ketenagakerjaan. Sampai saat ini untuk Gojek ada sekitar 700 dan Grab baru 70-an yang ikut program.

"Padahal potensi Grab sekitar 15.000 driver dan Gojek sekitar 30.000 driver. Jadi masih banyak yang belum mengikuti program ini," katanya.

Untuk itu pihaknya akan terus memberikan penyadaran kepada pekerja bukan penerima upah (BPU) di wilayah DIY. Sebab selain belum banyak yang mengetahui program perlindungan ketenagakerjaan, risiko kecelakaan kerja yang dihadapi cukup tinggi.

"Kami berharap seluruh driver online dapat mengerti manfaat program BPJS Ketenagakerjaan dan perlindungan jaminan sosial sebagai kebutuhan," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Mendampingi Anak untuk Merdeka Belajar

Mendampingi Anak untuk Merdeka Belajar

Jogjapolitan | 5 hours ago

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

PBB Sebut Evakuasi Warga Rafah Butuh Waktu 10 Hari

News
| Rabu, 01 Mei 2024, 21:57 WIB

Advertisement

alt

Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja

Wisata
| Rabu, 01 Mei 2024, 14:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement