Advertisement
Ahmad Fadli Gabung dengan Nasdem DIY
Dwi Candra Putra (tiga dari kiri) saat memperkenalkan Ahmad Fadli (dua dari kiri) di Kantor DPW Nasdem DIY, Jumat (27/4/2018). - Harian Jogja/Abdul Hamied Razak
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Ahmad Fadli, mantan Asisten Sekretaris Bidang Pemerintahan Pemkot Jogja bergabung dengan Partai Nasdem DIY. Mantan Calon Wakil Walikota Jogja pada Pilkada lalu ini menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasdem DIY.
Menurut Fadli, ada banyak alasan dan pertimbangan ia memilih bergabung dengan partai besutan Surya Paloh ini. Selain kedekatannya selama proses Pilkada lalu dengan Nasdem, banyak warga yang mendorongnya untuk terus berkiprah di dunia politik.
Advertisement
"Sejak mengusung Pilkada sudah dekat. Semua pengurusnya santun. Ini yang mendorong saya bergabung dan bersinergi dengan Nasdem," katanya di Kantor DPW Partai Nasdem DIY, Jumat (27/4/2018).
Pengalaman organisasi selama di pemerintahan selama 30 tahun akan disumbangkan untuk berjuang bersama Nasdem. Pengasuh pondok pesantren di Ngemplak Sleman ini juga memiliki visi misi yang sama dengan Nasdem.
BACA JUGA
"Visi misi saya searah dengan Nasdem untuk menyejahterakan rakyat melalui gerakan restorasi. Gerakan Pemulihan ini saya yakin membawa dampak sesuai cita-cita bangsa," katanya.
Menurutnya butuh komitmen yang kuat untuk mewujudkan itu. Baik dengan kesalehan ritual maupun kesalehan sosial. "Yang jelas, masuknya saya ke Nasdem ingin bermanfaat bagi masyarakat. Untuk membangun masyarakat melalui gerakan restorasi," katanya.
Sementara itu, Ketua Bappilu Nasdem DIY Dwi Candra Putra mengatakan bergabungnya Fadli juga didasarkan pada aspirasi masyarakat. Dia meyakini, keberadaan Fadli di Nasdem dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat.
"Kami belum membicarakan masalah pencalegan. Ini masih menjadi dapur Partai. Yang jelas, selain pak Fadli ada juga tokoh-tokoh lainnya yang akan bergabung," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Mencicipi Jaja Bendu dan Lawar Klungah, Ikon Kuliner Jembrana
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement




