Advertisement

Keren, Gardu Pintar Desa Kepek Raih Perpusdes Terbaik

Jalu Rahman Dewantara
Senin, 09 Juli 2018 - 15:37 WIB
Kusnul Isti Qomah
Keren, Gardu Pintar Desa Kepek Raih Perpusdes Terbaik Gardu Pintar, Dusun Tegalmulyo, Desa Kepek, Minggu (8/7/2018). - Harian Jogja/Jalu Rahman Dewantara

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Gardu pintar yang difungsikan sebagai perpustakaan desa (perpusdes) di RT 03/RW 05, Dusun Tegalmulyo, Desa Kepek, Kecamatan Wonosari meraih gelar perpusdes terbaik tingkat nasional pada Kamis (5/7/2018) kemarin.

Penghargaan tersebut diberikan dalam acara Peer Learning Meeting perpus seru se-Indonesia yang digelar di salah satu hotel di Jogja. Gardu Pintar Dusun Tegalmulyo sendiri mendapat dua penghargaan, yaitu laporan Impact video dengan hadiah Rp4 juta dan perpusdes terbaik Rp6 Juta.

Advertisement

"Uang itu tidak langsung cair, tapi kami harus buat proposal kegiatan senilai hadiah yang diberikan," ujar Ketua RT 03 Dusun Tegalmulyo, Bambang Sutrisna, Minggu (8/7/2018).

Untuk laporan Impact video, gardu pintar Dusun Tegalmulyo mengangkat kegiatan membatik berjudul Membatik Asa di Gardu Pintar. "Kami melibatkan ibu-ibu sekitar sini," katanya.

Ditanya ihwal indikator kemenangan gardu pintar itu, Bambang mengaku tak tahu menahu. Menurutnya dari pihak panitia tidak menjelaskan kriteria untuk meriah kemenangan.

"Kami justru tidak tahu indikatornya [kemenangan] apa, tahu-tahu kami diumumkan menang. Mungkin karena dampak positif yang ditimbulkan,"

Bambang mengatakan partisipasi seluruh warganya untuk mengembangkan gardu pintar adalah salah satu alasan gardu tersebut mendapatkan penghargaan. Warga sekitar lanjut Bambang telah menghidupkan gardu itu mulai dari pembangunan, pembayaran listrik, dan menjaga kemanan.

"Ini swadaya masyarakat," ucapnya.

Bambang menjelaskan awal mula gardu pintar itu berdiri lantaran melihat penyalahgunaan gardu untuk kegiatan negatif seperti judi dan ajang mabuk. Oleh karena itu dia bersama warga sekitar berinisiatif mengubah citra tersebut hingga akhirnya menjadi perpusdes seperti sekarang.

Hasilnya, kegiatan negatif berkurang dan efek positif mulai dirasakan. "Kini warga kalau datang ke gardu selain untuk ronda bisa baca-baca buku dan ngenet," ujar Bambang.

Adapun di gardu pintar yang telah difungsikan sebagai perpusdes sejak delapan tahun lalu itu selain menyediakan buku juga tersedia akses Internet. "Jadi selain baca buku di sini juga ada internet. Kami dibantu pihak telkom selaku penyedia jaringan," jelas Bambang.

Salah satu pengurus Gardu Pintar Dusun Tegalmulyo, Himawan Danu mengatakan sumber buku didapat dari sumbangan masyarakat dan dinas terkait. Dia memperkirakan ada sekitar 500 buku.

Namun banyaknya buku tidak diimbangi dengan jumlah rak buku yang ada. Sebab di gardu tersebut hanya ada satu lemari penyimpanan buku. Sementara untuk buku yang tidak muat di lemari disimpan dalam ruangan khusus. "Itulah sebabnya kami masih perlu tambahan rak buku lagi biar semua bisa terpajang dan masyarakat bisa baca," ucapnya.

Kades Kepek, Bambang Setiawan mengatakan adanya gardu pintar di wilayahnya adalah upaya pemerintah desa untuk meningkatkan minat baca masyarakat. Dengan menyulap gardu atau bisa disebut poskamling merupakan inovasi yang lebih mendekatkan ke masyarakat.

"Awalnya ini Ide gila, tapi lambat laun masyarakat mulai mendekat dan menjadi sesuatu yang menarik," katanya.

Dia berharap dengan penghargaan yang diterima gardu pintar, target pemerintah Desa Kepek agar masyarakat gemar membaca bisa terwujud. Ke depan lanjut Bambang selain mengembangkan gardu pintar pihaknya juga membuat program Gerakan Bank (Gerbang) Buki.

"Jadi satu KK wajib membaca satu buku dalam waktu yang ditentutkan," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Program Desa Bersih Narkoba Bisa Menggunakan Dana Desa

News
| Selasa, 23 April 2024, 17:57 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement