Advertisement
PENYALURAN RASKIN : Di Kalibawang, Raskin yang Dibagikan Banyak Kutu

Advertisement
[caption id="attachment_409310" align="alignleft" width="370"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/05/23/penyaluran-raskin-di-kalibawang-raskin-yang-dibagikan-banyak-kutu-409309/beras-bulog-ilustrasi-antara-2" rel="attachment wp-att-409310">http://images.harianjogja.com/2013/05/beras-bulog-ilustrasi-antara1-370x246.jpg" alt="" width="370" height="246" /> Foto Ilustrasi Beras Bulog
JIBI/Harian Jogja/Antara[/caption]
KULONPROGO-Beras untuk warga miskin (raskin) yang dibagikan pada April 2013 di Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulonprogo ternyata tak layak konsumsi. Menurut anggota Tim Raskin Kecamatan Kalibawang, Sri Sudiati, kualitas beras sangat rendah.
Advertisement
"Pada distribusi yang lalu, warga di Desa Banjarasri Kalibawang sebenarnya tahu kalau raskinnya yang diterima tidak layak," ujarnya Kamis (22/5).
Sri Sudiati menambahkan masyarakat tidak menuntut beras diganti, hanya minta agar Bulog (Badan Urusan Logistik) pada pendistribusian berikutnya tidak mengulangi lagi.
"[Pendistribusian selanjutnya] kualitasnya harus lebih baik dibanding yang dibagi sebelumnya," kata Sri dalam rapat koordinasi Evaluasi Distribusi Raskin April dan Persiapan Distribusi Raskin Alokasi Mei 2013.
Seorang warga Samigaluh Sutarto mengeluhkan bahwa, raskin yang diterima warga di Kecamatan Samigaluh banyak ditemukannya kutu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Rangers Pidie Aceh Meninggal Seusai Diamuk Gajah Liar, Konflik Gajah Harus Segera Diselesaikan
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Bandara YIA Kulonprogo, 7 Desember 2023 dari Stasiun Tugu
- Jadwal, Rute, dan Tarif Damri Tujuan Bandara YIA Kulonprogo
- Jadwal Pemdaman Listrik di Wilayah DIY Hari Ini, 7 Desember 2023, Cek Lokasinya
- 800 Ribu Wisatawan Ditarget Mengunjungi DIY Selama Libur Natal dan Tahun Baru
- Ade Armando Ditantang Debat Ilmiah Soal Keistimewaan DIY
Advertisement
Advertisement