Advertisement

Daging Impor Masuk, Pasar Jadi Sepi

Holy Kartika Nurwigati
Selasa, 23 Juli 2013 - 12:24 WIB
Nina Atmasari
Daging Impor Masuk, Pasar Jadi Sepi

Advertisement

[caption id="attachment_429630" align="alignleft" width="150"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/07/23/daging-impor-masuk-pasar-jadi-sepi-429629/daging-sapi-impor-bisnis-indonesia-nurul-hidayat" rel="attachment wp-att-429630">http://images.harianjogja.com/2013/07/daging-sapi-impor-bisnis-indonesia-nurul-hidayat.jpg" alt="" width="150" height="100" /> JIBI/Harian Jogja/Nurul Hidayat
Ilustrasi daging[/caption]

Harian Jogja.com, JOGJA – Los daging sapi di Pasar Beringharjo sepi pembeli setelah daging impor masuk tanah air.

Advertisement

Pasalnya daging impor yang masuk di pasar modern dijual dengan harga murah. Sebagian warga beralih membeli ke pasar modern sehingga pasar tradisional menjadi sepi.

“Daging sapi impor memang tidak masuk pasar ini. Tapi karena katanya di swalayan harganya murah, di sini makin sepi,” ujar Ponirah salah satu pedagang daging di Pasar Beringharjo kepada Harian Jogja, Senin (22/7/2013).

Memasuki minggu ketiga puasa ini, pedagang daging mulai kembali memasok daging ke sejumlah hotel dan restoran di Jogja. Namun, jumlah daging sapi yang dipasok tidak sebanyak bulan-bulan sebelumnya ketika harga daging masih rendah. Terjadi pengurangan pasokan daging sapi hingga 50% lebih ke hotel dan restoran.

“Awal puasa malah tidak ada yang pesan sama sekali. Sekarang hotel mulai pesan lagi tapi tidak banyak, kalau tadinya bisa 50 kilogram sekarang cuma ngambil 20 kilogram,” imbuh Ponirah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Banjir di Kawasan Puncak Bogor, Satu Orang Meninggal Dunia dan 2 Masih Hilang

News
| Minggu, 06 Juli 2025, 21:17 WIB

Advertisement

alt

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik

Wisata
| Senin, 30 Juni 2025, 22:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement