Advertisement

Sawah Terendam Luapan Opak, Petani Rugi Puluhan Juta

Minggu, 13 Oktober 2013 - 16:10 WIB
Nina Atmasari
Sawah Terendam Luapan Opak, Petani Rugi Puluhan Juta

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL- Petani di kawasan pesisir selatan Bantul menderita kerugian puluhan juta rupiah akibat rusaknya tanaman padi dan hortikultura setelah terendam air laut bercampur air Sungai Opak beberapa hari lalu.

Junarto, Kepala Dusun Tegalrejo, Desa Srigading, Sanden yang wiilayahnya terendam air laut mengatakan, petani mengalami kerugian hingga puluhan juta karena 80% tanaman yang terendam air rusak total alias puso.

Advertisement

Padahal saat ini, harga jual tanaman seperti cabai tengah melambung. "Sekarang cabai sampai tiga puluh satu ribu per kilogram sedang tinggi-tingginya. Tapi mau bagaimana lagi, kalau tanamannya sudah rusak," katanya, Minggu (13/10/2013).

Junarto mencatat, terdapat 0,5 hektare tanaman cabai yang terendam air di Dusun Tegalrejo, padi sebanyak 10 hektare serta tanaman lainnya seperti ubi jalar, terong dan gambas seluas 4 hektare. Bila dihitung, kerugian akibat kerusakan 80% tanaman tersebut mencapai Rp70 juta.

"Yang jelas untuk semua lahan itu diperkirakan mencapai empat puluh hingga tujuh puluh juta. Itu hanya di Tegalrejo saja. Tapi kalau menghitung dengan wilayah lain yang juga parah, mencapai ratusan juta," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Ekspor Batu Bara Indonesia Terendah Selama 3 tahun Terakhir, Ini Penyebabnya

News
| Minggu, 11 Mei 2025, 23:57 WIB

Advertisement

alt

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam

Wisata
| Sabtu, 10 Mei 2025, 20:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement