Advertisement
Jelang Pelantikan Anggota Dewan Baru, Gedung DPRD Kota Jogja Diuji Kekuatan

Advertisement
Harianjogja.com JOGJA-Sebagai perawatan rutin dan persiapan jelang pelantikan anggota baru, pengujian kadar keandalan konstruksi bangunan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah kota Jogja dilaksanakan pada 8 Juli 2014 silam.
Namun, pihak Dinas Bangunan dan Aset daerah (DBGAD) masih belum dapat memberikan rekomendasi atas hasil pengujian, terutama penggunaan balkon dekat ruang paripurna, yang pada pelantikan walikota dan wakil walikota Jogja hanya memiliki daya tampung bagi 80 orang.
Advertisement
“Pengecekkan ini sebagai pengecekan rutin. Pada 2010, masih aman. Terutama juga bagian balkon ruang paripurna. Untuk pengecekan yang baru, hasilnya belum ada, akan segera kami analisis, untuk melihat tindaklanjut yang tepat,” ujar Hari Setya Wacana, kepala DBG AD kota Jogja, Jumat (11/7/2014).
Hari menambahkan, pengecekan bangunan dilakukan dengan secara visual, maupun tes dengan menggunakan hammer test.
Dari pihak sekretariat dewan, Memoris menyatakan, pengujian dilakukan dalam tim yang terdiri dari DBG AD kota Jogja, Sekretariat Dewan (Setwan) bekerjasama dengan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Universitas Islam Indonesia (UII). Pada 11 Juli 2014, dilakukan penutupan kembali kolom-kolom bekas pengujian yang dikelupas.
“Biasanya yang rapuh itu lantai satu. Maka pengujian dengan hammer test dilakukan pada dua balok, dua dak, dan dua kolom, dengan mengelupas plester, selebar 20x20 centimeter. Rencana balkon di ruang paripurna, pada pelantikan akan dikosongkan, untuk cari aman, karena memang kondisinya sudah agak melengkung, secara visual ada juga keretakan. Tapi kami masih menunggu rekomendasi seperti apa dari DBG AD untuk hasil dan tindaklanjut pengujian kekuatan bangunan ini,” papar Memoris, kepala bidang rumah tangga dan perlengkapan Setwan DPRD Kota Jogja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Dimas Diajeng Sleman 2025, Mahasiswa UNY dan UGM Jadi Pemenang
- Gudang CV Keiros di Bantul Terbakar, Kerugian Capai Rp4,5 Miliar
- Rektor UGM hingga Pembimbing Akademik Digugat ke PN Sleman karena Masalah Ijazah
- Kasus Penipuan Tanah dengan Korban Mbah Tupon, Menteri ATR Sebut Belum Tergolong Mafia Tanah
- Mahasiswi di Bantul Jadi Korban Penipuan Modus ATM, Uang Rp17,5 Juta Raib
Advertisement