Advertisement
PROSTITUSI BERKEDOK INDEKOS : Tarif Layanan Mulai Rp200.000, Pemilik Kos Minta Jatah Rp60.000

Advertisement
Prostitusi berkedok indekos digerebek di Sleman. Mereka memasang tarif mulai Rp200.000 sekali kencan, dari jumlah itu, pemilik indekos memotong Rp60.000 hingga Rp80.000.
Harianjogja.com, SLEMAN- Prostitusi berkedok indekos digerebek di Sleman, Selasa (19/5/2015) pagi.
Advertisement
Polisi mengamankan tiga orang yang diduga sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK) pada indekos terletak di Dusun Mulungan, Sendangadi, Mlati, Sleman itu. Mereka berinisial SS, AN dan RN.
Dari hasil pemeriksaan ketiganya, pemilik kos meminta jasa antara Rp60.000 hingga Rp80.000 kepada PSK untuk sekali transaksi seks.
Padahal dalam sehari satu PSK melayani tamu atau melakukan transaksi antara dua hingga tiga kali. Tarif transaksi mereka berkisar Rp200.000 hingga Rp250.000.
"Ketiganya tadi kami bawa ke Mapolsek untuk dimintai keterangan. Mereka akan dikenakan Tindak Pidana Ringan sidang di PN Sleman pada hari Jumat pekan ini," kata Kapolsek Mlati Kompol Sarwendo.
Mereka mengakui telah menjalankan penyalahgunaan kos sebagai tempat prostitusi selama empat bulan terakhir. Sarwendo mengatakan, untuk pengelola kos dalam hal ini YT sementara akan dikenakan Tipiring. Akantetapi masih didalami keterlibatannya sebagai mucikari.
Karena YT juga turut mencarikan pelanggan meski dengan sembunyi-sembunyi. Pasca penggerebekan itu, indekos ditutup.
Selain karena disalahgunakan sebagai tempat prostitusi, pemiliknya juga tidak memiliki ijin mendirikan pemondokan. "YT juga masih diperiksa, apakah yang dilakukan bisa dibilang dia itu mucikari atau tidak," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Jaga Aksi Demo Warga Pati, Polresta Amankan Tiga Titik Strategis
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kanthi Pawiyatan KPID DIY Ajak Mahasiswa UNY Melek Penyiaran
- BPBD DIY Catat 62 Kecelakaan Laut, 107 Orang Jadi Korban
- Pemkab Sleman Jadi Kabupaten Terbaik Keempat se-Indonesia Versi GM-DTGI 2025
- Juara Nasional dan Internasional, 828 Pelajar DIY Diberi Penghargaan
- Manunggal Fair Kulonprogo Targetkan 100 Ribu Pengunjung Tahun Ini
Advertisement
Advertisement