Advertisement

PROGRAM INDONESIA PINTAR : Sekolah Harus Kembalikan Dana Bantuan

Bhekti Suryani
Sabtu, 08 Oktober 2016 - 02:20 WIB
Mediani Dyah Natalia
PROGRAM INDONESIA PINTAR : Sekolah Harus Kembalikan Dana Bantuan Ilustrasi Kartu Indonesia Pintar (KIP). (JIBI/Solopos/Antara - Dewi Fajriani)

Advertisement

Program Indonesia Pintar mendapat perhatian dinas setempat.

Harianjogja.com, BANTUL- Dinas Pendidikan Dasar (Dikdas) Bantul meminta sekolah mengembalikan dana bantuan siswa Program Indonesia Pintar (PIP) ke siswa alias penerima bantuan. Sejumlah sekolah disebut menahan dana bantuan siswa miskin.

Advertisement

(Baca Juga : http://www.solopos.com/2016/10/06/program-indonesia-pintar-seharusnya-dana-dapat-dipergunakan-untuk-kebutuhan-ini-758661">PROGRAM INDONESIA PINTAR : Seharusnya Dana Dapat Dipergunakan untuk Kebutuhan Ini)

“Intinya dana itu harus dikembalikan ke siswa yang menerima,” tegas Kepala Dinas Pendidikan Dasar Totok Sudarto, Jumat (7/10/2016). Menurutnya tidak ada alasan sekolah menahan dana tersebut. Baik itu untuk alasan tabungan siswa atau apapun.

Sesuai aturan, dana tersebut kata dia harus diserahkan ke penerimanya. Totok mengakui, adanya sekolah yang menahan dana siswa antara lain untuk alasan ditabung dan baru diambil saat siswa tamat. Namun Totok belum dapat memastikan berapa total dana siswa yang ditahan serta terjadi di berapa sekolah di Bantul.

“Memang ada sekolah yang menyarankan ditabung saja [ditabung di sekolah], tapi setelah ini kami minta dikembalikan, tidak ada alasan apapun untuk menahan,” ujarnya lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Driver Pelaku Pemerasan Grab Car Ditangkap, Begini Kronologi Aksinya...

News
| Jum'at, 29 Maret 2024, 15:37 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement