Advertisement
ABRASI SUNGAI : Mungkinkah Kerusakan Berimbas pada Pemukiman Warga?
Advertisement
Abrasi sungai diantisipasi dengan memperbaiki kerusakan.
Harianjogja.com, BANTUL -- Guna mengantisipasi dampak bencana akibat kritisnya kondisi bantaran sungai, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul menyiapkan anggaran sebesar Rp3 miliar. Dana itu rencananya akan dipakai untuk memperbaiki kerusakan di 5 titik rawan.
Advertisement
Kepala Bidang Operasional dan Pemeliharaan Jaringan Dinas Sumber Daya Air (SDA) Bantul Wagiyo menjelaskan dana itu untuk pengadaan dan pemasangan bronjong serta groundsill. Pemasangan groundsill itu akan dilakukan tepat di sisi utara Bendung Karang dengan tujuan menggantikan fungsi bendung untuk sementara. Sementara bronjong akan dipasangnya di tiga titik tebing sungai yang ada di antara bendung itu dan Jembatan Glondong Desa Donotirto.
(Baca Juga :http://www.solopos.com/2016/11/12/infrastruktur-bantul-tak-segera-direspon-bendung-karang-ambrolkan-tebing-di-sekitarnya-768217"> INFRASTRUKTUR BANTUL : Tak Segera Direspon, Bendung Karang Ambrolkan Tebing di Sekitarnya.)
Dari hasil pemantauannya, di antara Jembatan Glondong dan Bendung Karang itu terdapat tiga titik tebing sungai yang kondisinya kritis akibat abrasi Sungai Winongo. Jika tak segera diperbaiki, ia khawatir kerusakan akan semakin parah.
“Takutnya kerusakan itu akan berimbas pada pemukiman warga dan keberadaan jembatan [Glondong] itu,” ujarnya.
Terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul Dwi Daryanto menjelaskan, sejak awal pihaknya sudah menyiapkan dua skenario terkait pendanaan tersebut. Kedua skenario penganggaran itu masing-masing melalui pos anggaran Biaya Tak Terduga (BTT) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bantul dan dana darurat dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Rekayasa Lalin Satlantas Polres Bantul Saat Arafat Berselawat
- Bupati Gunungkidul Soroti SPPG Tak Ditutup Pasca-Kasus Keracunan MBG
- Kecelakaan di Nanggulan, Lansia 74 Tahun Meninggal di Lokasi
- Baru 45 Persen KDMP di Sleman Aktif, Modal Jadi Kendala
- Kurniawan Jadi Paniradya Pati, Danang Setiadi Pimpin Baperida
Advertisement
Advertisement




