Advertisement
NELAYAN GUNUNGKIDUL : Alat Tangkap Diklaim Bebas Cantrang
Advertisement
Nelayan Gunungkidul menggunakan jaring sederhana yang dibuat sendiri.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Gunungkidul Rujimanto memastikan tidak ada nelayan yang menangkap ikan menggunakan cantrang. Pasalnya untuk aktivitas nelayan di kawasan pesisir masih banyak yang menggunakan alat tradisional.
Advertisement
“Penggunaan cantrang di perairan Gunungkidul tidak ada. Sebab untuk menangkap ikan hanya menggunakan jaring sederhana yang dibuat nelayan sendiri,” katanya kepada Harianjogja.com, Jumat (28/4/2017).
Menurut dia, ada beberapa penyebab nelayan tidak menggunakan cantrang. Pertama berkaitan dengan kondisi geografis di perairan Selatan. Sedang faktor lainnya, cantrang tidak digunakan karena alat ini hanya digunakan untuk kapal besar. Sementara kondisi nelayan di Gunungkidul masih banyak menggunakan kapal tradisional dengan ukuran kecil.
“Jelas tidak bisa kalau menggunakan cantrang. Sebab itu hanya digunakan untuk kapal yang besar, dan bukan jukung seperti di wilayah Gunungkidul,” ujarnya.
Disinggung mengenai larangan penggunaan cantrang yang menimbulkan polemik antara nelayan dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan, ia berharap masalah tersebut dapat diselesaikan dengan baik. Jangan sampai masalah ini terus berlarut-larut karena dampaknya tidak akan baik untuk nelayan atau pun pemerintah sendiri.
“Mudah-mudahan ada solusi sehingga permasalahan tersebut dapat segera diselesaikan,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
UU DKJ Disahkan, Sebentar Lagi Jakarta Bakal Melepas Status Ibu Kota
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Penyelundupan Pil Koplo di Lapas Jogja Digagalkan, Kemenkumham DIY
- Rentetan Gempa Bawean Terus Menurun, BMKG Catat Gempa Susulan Mencapai 333 Kali
- BRI Bagikan Paket Sembako dan Santunan bagi Anak Yatim di Jogja
- Polda DIY Siapkan Antisipasi Lalu Lintas Selama Libur Lebaran 2024
- Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Jogja, Kamis 28 Maret 2024
Advertisement
Advertisement