Advertisement

BANDARA KULONPROGO : Pemkab Ngotot Dapat Uang BPHTB

Rima Sekarani
Rabu, 10 Mei 2017 - 08:13 WIB
Galih Eko Kurniawan
BANDARA KULONPROGO : Pemkab Ngotot Dapat Uang BPHTB

Advertisement

Pemkab masih merasa punya hak terhadap potensi dana BPHTB bandara

Harianjogja.com, KULONPROGO—Pemerintah Kabupaten Kulonprogo tidak mau menyerah meski Presiden Joko Widodo sudah menyatakan kemungkinan besar Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) dalam proyek bandara di Kecamatan Temon tidak dibayarkan.

Advertisement

“Gubernur [DIY] sempat dipanggil Presiden dan menyatakan kemungkinan besar BPHTB tidak dibayarkan. Namun, keputusan itu dibuat sebelum surat dari kami [Pemkab] sampai ke Pusat,” ungkap Asisten II Sekretaris Daerah Kulonprogo, Triyono, Selasa (9/5/2017).

Dia menegaskan Pemkab masih merasa punya hak terhadap potensi dana BPHTB bandara yang sudah dimasukkan dalam proyeksi pendapatan daerah pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah 2017.

Karena itu, Pemkab telah membuat kajian hukum terkait dengan pembayaran BPHTB pada proyek pembangunan bandara. Kini hasilnya telah disampaikan kepada Pemerintah Pusat dan diharapkan menjadi bahan pertimbangan lebih lanjut.

Project Manager Pembangunan NYIA PT Angkasa Pura I, Sujiastono, mengatakan kejelasan mengenai kewajiban pembayaran BPHTB baru bisa dilihat saat proses penyertifikatan lahan. “Angkasa Pura secara prinsip siap bayar. Namun, lihat nanti dalam prosesnya seperti apa,” ungkapnya.

Anggota Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kulonprogo, Aji Pangaribawa, menuturkan nilai BPHTB dari proyek pembangunan bandara diproyeksikan mencapai lebih dari Rp100 miliar. Pemkab sudah semestinya memberikan perhatian khusus terhadap potensi pendapatan daerah tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kuta Selatan Bali Diguncang Gempa Berkekuatan Magnitudo 5,0

News
| Jum'at, 26 April 2024, 21:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement