Advertisement

KONFLIK LAHAN PENUMPING : Komunikasi Jadi Kunci Penyelesaian Masalah

I Ketut Sawitra Mustika
Sabtu, 20 Mei 2017 - 15:22 WIB
Mediani Dyah Natalia
KONFLIK LAHAN PENUMPING : Komunikasi Jadi Kunci Penyelesaian Masalah

Advertisement

Konflik lahan Penumping masih berkepanjangan.

Harianjogja.com, JOGJA -- Warga Kampung Penumping, Kelurahan Gowongan, Jetis tidak setuju jika harus menyumbangkan lahannya sebanyak 65 cm untuk dijadikan jalan.

Advertisement

Baca Juga : http://m.harianjogja.com/?p=818236&;preview=true">KONFLIK LAHAN PENUMPING : Warga Tidak Setuju Menyumbangkan Lahannya

Sebelumnya warga Penumping memprotes penutupan akses jalan dan penembokan pintu beberapa rumah warga oleh Ocho Darmowarsito. Lahan tersebut sempat disegel oleh Satpol PP, sebelumnya akhirnya dirobek oleh Ocho.

Saat audiensi dengan warga, Ocho setuju jika tembok yang menutup beberapa pintu rumah warga segera dibongkar. Tapi, untuk jalan ia hanya sanggup memberikan lahannya sebanyak 65 cm. Sebelumnya warga menuntut agar disediakan jalan selebar 1,3 meter.

Pengakuan Khairul dikuatkan oleh anggota DPRD DIY, Chang Wendriyanto yang selama ini aktif mendampingi warga Penumping. Ia mengatakan warga masih belum setuju jika harus memberikan lahannya sebanyak 65 cm.

“Tapi saya yakin pasti ada titik temu asal semua di dasari kepentingan bersama. Pemilik kemarin juga sudah menunjukkan etikad baik dengan mengizinkan tembok dibuka. Yang penting komunikasi yang baik. Jangan didasari ‘pokok e aja’,” tutupnya, Jumat (19/5/2017).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Penembak Charlie Kirk Ditangkap, Begini Tampang dan Dugaan Motifnya

Penembak Charlie Kirk Ditangkap, Begini Tampang dan Dugaan Motifnya

News
| Sabtu, 13 September 2025, 11:07 WIB

Advertisement

Wisata Favorit di Asia Tenggara, dari Angkor Wat hingga Tanah Lot

Wisata Favorit di Asia Tenggara, dari Angkor Wat hingga Tanah Lot

Wisata
| Rabu, 10 September 2025, 18:22 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement