Advertisement
IDULADHA 2017 : Temuan Cacing Hati Capai 6,05%, Bagaimana dengan Pink Eye & Kudis?

Advertisement
Iduladha 2017, kondisi hewan kurban belum sepenuhnya ideal
Harianjogja.com, SLEMAN --Temuan cacing hati pada hewan kurban sapi mencapai 6,05%. Hal ini berdasarkan data pantauan hewan kurban oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman hingga sore, Jumat,(1/9/2017).
Advertisement
Kepala Bidang (Kabid) Peternakan dan Kesehatan Dinas Pertanian Pangan Perikanan Sleman, Husein Siswanto menjelaskan jika temuan cacing hati pada kambing mencapai 0,25% dan domba 0,33%.
"Hati yang terjangkit cacing tidak boleh dikonsumsi," ujarnya kemarin.
Namun, untuk bagian lain hewan itu termasuk daging tetap aman untuk dikonsumsi. Pantauan dilakukan oleh petugas kepada 3.866 ekor sapi, 1.155 ekor kambing, dan 5.702 ekor domba.
Adapun, pemerintah daerah menyiapkan sedikitnya 200 tenaga kesehatan juga diterjunkan untuk pengawasan pasar dan kandang ternak hingga pelaksanaan hari raya kurban. Selain pasar hewan, pemantauan juga dilakukan kepada sejumlah pasar tiban yang bermunculan jelang perayaan Iduladha yang jatuh pada Jumat (1/9/2017).
Petugas juga menyasar sejumlah kelompok dan pedagang ternak yang juga menyediakan hewan kurban. Sebelumnya, juga diketahui terdapat penyakit pink eye dan kudis pada segelintir hewan ternak. Petugas sendiri telah memberikan obat kepada pemilik ternak yang memiliki penyakit ini. Sedangkan untuk surat keterangan sehat hanya bakal diberikan petugas pada hewan yang benar-benar fit tanpa terkecuali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Gunakan BLT untuk Judol, 49 Rekening KPM di Tulungagung Dibekukan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Kesadaran Rendah, Baru 5,6 Persen Warga Sleman Ikut CKG
- PPPK Paruh Waktu Pertanyakan Syarat Pendidikan Berubah-ubah
- Sultan HB X Jelaskan Roadmap Pariwisata Jangka Panjang 2045, Ini Isinya
- KDMP di Sleman Terapkan Skema Kongsi atau Titip untuk Berkembang
- Pemkot Jogja Upayakan Perbaikan Ribuan RTLH Lewat Dana CSR
Advertisement
Advertisement