Advertisement
Sultan Berharap Taksi Online dan Konvensional Bergabung, Mungkinkah?

Advertisement
Gubernur DIY, Sri Sultan HB X ikut berkomentar mengenai demo yang dilakukan oleh Paguyuban Pengemudi Online Jogja (PPOJ) pada Selasa lalu (31/10/2017)
Harianjogja.com, JOGJA--Gubernur DIY, Sri Sultan HB X ikut berkomentar mengenai demo yang dilakukan oleh Paguyuban Pengemudi Online Jogja (PPOJ) pada Selasa lalu (31/10/2017). Menurutnya, seharusnya, taksi dalam jaringan (daring) maupun konvensional bisa saling bersinergi satu sama lain.
Advertisement
Baca juga : http://m.harianjogja.com/?p=864837">Dishub DIY Janji Mengakomodasi Kepentingan Taksi Online dan Konvensional
Ia mengatakan, munculnya Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) 108 Tahun 2017 tentang Penyelenggaraan Angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor Umum Tidak Dalam Trayek untuk menghindari adanya dominasi.
“[Permenhub] bertujuan untuk mentoleransi kepentingan masyarakat lain. Biasalah [kalau demo]. Kemapanan itu sulit berubah,” ucapnya di Kompleks Kepatihan, Rabu (1/11/2017).
Sri Sultan HB X mengatakan, sebaiknya antara perusahaan taksi dengan pihak taksi online untuk duduk bersama untuk mencari celah agar bisa bergabung.
“Mbok sekarang diomongin. Kowe iso ra melebu jadi bagian dari taksi yang ada? Yang namanya bisnis, ruang seperti itu bisa dibuat. Yang di Jakarta saja sudah bergabung. Kenapa hal yang sama tidak bisa terjadi disini,” jelasnya.
Ia tak menjelaskan perusahaan apa yang bergabung tersebut, tapi kemungkinan besar yang dimaksud adalah sinergi antara Go-Jek dan perusahaan Taksi Konvensional, Blue Bird.
Seperti diketahui, ratusan pengemudi taksi online yang tergabung dalam PPOJ mendatangi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DIY untuk menyatakan penolakannya terhadap Permenhub 107/2017. Mereka beranggapan poin-poin seperti stiker dan Sertifikat Registrasi Uji Tipe (SRUT) yang hanya dikhususkan bagi armada atau mobil baru dan aturan lainnya sangat memberatkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pembangunan Sekolah Rakyat Ditargetkan Rampung Sebanyak 135 Lokasi pada 2026
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Pria Paruh Baya Tersengat Listrik Saat Tengah Bekerja di Banguntapan Bantul
- Pembangunan Jalan Alternatif Sleman-Gunungkidul Segmen B Segera Dimulai, Pagu Rp73 Miliar
- Luncurkan SPPG di Tridadi Sleman, Menko Muhaimin Ungkap Efek Berantai Bagi Masyarakat
- Produk UMKM Kota Jogja Diminati Peserta Munas VII APEKSI 2025
- Investasi di Sektor Utara Gunungkidul Bakal Digenjot
Advertisement