Advertisement
Toilet Mewah Titik Nol Gratis Selama Setahun
Advertisement
Masyarakat diminta melapor apabila ada permintaan sumbangan kebersihan di toilet mewah Titik Nol.
Harianjogja.com, JOGJA--Pemerintah Daerah (Pemda) DIY memastikan pengguna toilet mewah di Kawasan Titik Nol, yang dibangun menjorok ke tanah, tidak perlu membayar sepeserpun selama setahun ke depan. Jika ada kotak sumbangan, masyarakat berhak menolak dan melaporkan, karena sudah termasuk pungutan liar.
Advertisement
Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (DPUP-ESDM) DIY M. Mansur mengatakan, pengguna toilet belum ditarik biaya karena biaya operasional selama setahun ke depan masih ditanggung penuh oleh Pemda DIY.
http://m.solopos.com/?p=880710">Baca juga : Toilet Rp5,7 Miliar Ingin Rangkul Semua Kalangan
"Tidak bayar, gratis, karena biaya operasional masih ditanggung pemerintah. Kalau ada yang nyuruh nyemplungin uang [ke kotak sumbangan] tolak saja. Itu bukan kebijakan Pemda DIY," ucap Mansur di Kompleks Kepatihan, Senin (29/1/2018).
Toilet Titik Nol yang berlokasi di Jalan Senopati sendiri baru akan dibuka sepenuhnya pada tanggal 1 Februari. Dalam mengelolanya, Pemda DIY bekerja sama dengan pihak ketiga. Proses lelang untuk mencari pengelola juga sudah dirampungkan. Setelah setahun, barulah pengelolaan toilet akan dilimpahkan ke pihak ketiga.
http://m.solopos.com/?p=886550">Baca juga : Toilet Mewah di Titik Nol Dibuka Kembali Februari
Mansur mengimbau masyarakat melapor, jika ada pihak-pihak yang meminta sumbangan. "Kan ada satpam, baik petugas laki-laki dan perempuan di sana. Prinsipnya penggunaan toilet gratis." tegas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Kolaborasi Pemkot-K24-Sarihusada Bebaskan Generasi Jogja dari Stunting
- Legislatif Tekankan Efisiensi Anggaran Tak Ganggu Layanan Publik
- 22 Kontingen dari Berbagai Daerah Ikuti Menoreh Tourism Festival 2025
- Pemkab Gunungkidul Tak Gegabah Bikin Rusunawa Baru, Begini Alasannya
- Ungkap Kasus Proyek Kereta Cepat, Mahfud MD Siap Dipanggil KPK
Advertisement
Advertisement




