Advertisement
Gunungkidul Siap-Siap Hadapi Kekeringan
Advertisement
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Gunungkidul bersiap untuk menghadapi musim kemarau
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL--Berbagai persiapan dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Gunungkidul, untuk menghadapi musim kemarau.
Kepala BPBD, Gunungkidul, Edy Basuki mengatakan persiapan sudah dimulai, anggaran juga sudah disiapkan.
"Sudah ada anggaran untuk penannggulangan bencana kekeringan Rp638.345 juta, untuk berbagai kebutuhan seperti, penyediaan dalam hal ini belanja barang dan jasa, bayar supir, BBM, dan berbagai kebutuhan atau administrasi lainnya," ujarnya kepada Harianjogja.com, Senin (26/2/2018).
Persiapan juga dilakukan mulai dari penyiapan kendaraan pengangkut air, yang selalu dicek secara rutin, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, saat akan digunakan.
Edy juga mengatakan, dirasanya untuk daerah-daerah yang biasanya mengalami kekeringan sudah menyiapkan antisipasi secara mandiri juga, dengan membangun penampungan air. Selama musim penghujan biasanya mulai menampung air itu, entah penampungan kecil maupun besar.
Saat ini, Edy mengatakan akan mengadakan rapat kordinasi, April mendatang dengan pihak kecamatan, maupun desa, untuk memetakan kembali daerah mana saja yang diprediksi mengalami kekeringan. Selain itu juga akan ada kordinasi dengan PDAM untuk mengetahui daerah mana yang kebutuhan airnya sudah ada.
Jika melihat kejadian yang lalu, daerah di kawasan selatan Gunungkidul, menjadi perhatian pemerintah, seperti di Girisubo, Rongkop, Tepus, Tanjungsari, Panggang, Saptosari, Purwosari, untuk yang berada dikawasan tengah, beberapa titik di Semanu dan Wonosari bagian Selatan. Sementara untuk di utara, Gedangsari, dan Ngawen menjadi perhatian.
Edy mengimbau kepada masyarakat sudah mulai mempersiapkan penampungan air dari sekarang, jangan sampai ketika musim kemarau, penampungan air kosong.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Izin Tinggal Peralihan Jembatani Proses Transisi Izin Tinggal WNA di RI
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Korban Apartemen Malioboro City Bakal Bergabung dengan Ratusan Orang untuk Aksi Hari Buruh
- Warga Kulonprogo Ajukan Gugatan Disebut Nonpribumi Saat Balik Nama Sertifikat, Sidang Ditunda Lagi
- Biro PIWPP Setda DIY Gencarkan Kampanye Tolak Korupsi
- Anggota DPR RI Sebut Perlu Ada Honor untuk Pengambil Sampah Rumah Tangga di Jogja
- BPBD DIY Mewaspadai Lonjakan Pembuangan Sampah ke Sungai Imbas TPA Piyungan Ditutup
Advertisement
Advertisement