Advertisement
Waspada, Tahun Ini Sudah 505 Kasus TBC Ditemukan di Sleman
Ilustrasi kampanye stop TBC. - JIBI
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Sejak Januari sampai Juli lalu, sudah ada 505 temuan kasus TBC di Sleman. Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman menganggap penderita TBC banyak yang tidak tercatat.
Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Sleman Dulzaini mengatakan sampai Juli ini, di Sleman sudah tercatat sebanyak 505 kasus TBC. Sementara di tahun lalu, tercatat ada 844 kasus TBC.
Advertisement
Ia mengatakan, masih banyaknya penderita TBC di Sleman yang belum tercatat. “TBC itu penderitanya banyak, tapi yang tercatat hanya sebagian,” jelasnya pada Selasa (4/9/2018).
Warga yang terserang TBC biasanya mempunyai gejala seperti batuk yang berlangsung lama. Selain itu, gejala yang dialami yaitu demam dan berkeringat secara berlebihan pada malam hari.
BACA JUGA
Sementara itu, Wakil Bupati Sleman berharap warga dapat mengenali gejala TBC agar bisa segera mendapatkan penanganan yang benar. "Jika ada gejala-gejala TBC, maka segera periksa”, ujarnya
Menurut Sri Muslimatun, Pemkab Sleman telah berupaya memerangi penyakit tersebut di semua lapisan masyarakat. "Khususnya kepada generasi muda untuk menghindari perilaku tidak sehat yang dapat memicu terjangkitnya penyakit TBC," ungkap Sri Muslimatun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Taman Kuliner Ala Majapahit Dibuka di Pantai Sepanjang Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Bantul Perkuat Asistensi Keuangan Kalurahan Pasca Kasus Wonokromo
- Event Nasional Menahan Laju Penurunan Wisatawan Sleman 2025
- Perkuat Angka Harapan Hidup, Sekolah Lansia di Jogja Ditambah
- Tuwanggana Sleman Diperkuat untuk Serap Aspirasi Warga Kalurahan
- Pemkot Jogja Optimistis Target PAD 2025 Terlampaui
Advertisement
Advertisement




