Advertisement
Bangun JJLS, Malah Menemukan Luweng
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Sebuah luweng ditemukan saat proses pembangunan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) di Dusun Ngasem, Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Gunungkidul. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan garis polisi dipasang di sekitar luweng tersebut.
Menurut salah satu pekerja di proyek JJLS tersebut, Ahmad, luweng tersebut pertama kali diketahui pada akhir Agustus kemarin saat proses pengerukan pegunungan. Pada awalnya para pekerja tidak mengaruh curiga pada tempat tersebut.
Advertisement
“Awalnya kan sudah ditentukan titik pengerjaan [proyek JJLS], namun saat aktivitas pengerukan itu ternyata ada luweng, jadi belum tahu ini kepastiannya bagaimana. Belum lama ini polisi juga sudah mengecek dan memasang garis polisi,” kata Ahmad, Jumat (7/9/2018).
Ia menceritakan awal mula penemuan luweng itu saat coba mengeruk gunung yang tingginya sekitar delapan meter. Saat sampai pada kedalaman tiga meter, operator melihat seperti adanya alur aliran air di lempengan batu. Ketika coba dikeruk, tanah pun runtuh, lalu mulai terlihat luweng tersebut.
“Kedalaman luweng itu sekitar lima meter, saat dicek polisi, ada dua jalur yang seperti lorong mengarah ke utara sekitar 50 meter dan ke selatan belum diketahui karena lubangnya kecil. Namun untuk panjangnya kurang paham sepertinya puluhan meter. Akses masuknya susah karena sempit, tidak ada satu meter lebarnya,” ujar Ahmad.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- SPMB 2025, Banyak SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa, Ternyata Sebagian karena ke Pondok Pesantren
- Kasus Pelecehan Anak di Kasihan Dilaporkan ke Polres Bantul, Korban Siswi Berusia 6 Tahun
- Siapkan Surat-Surat! Polres Bantul Gelar Operasi Patuh Progo 14-27 Juli 2025
- Embarkasi Haji DIY di Kulonprogo Ditarget Beroperasi Tahun Depan
- Tiga Koperasi Desa Merah Putih di Sleman Sebagai Percontoan Nasional Siap Diluncurkan
Advertisement
Advertisement